Liputan6.com, Basse-Terre - Tepat hari ini pada tahun 1962, pesawat Boeing 707 maskapai penerbangan Air France jatuh di pulau Guadeloupe. Kecelakaan maut ini menewaskan semua penumpang dan awak. Total korban jiwa; 113 orang.
Dikutip dari laman History.com, Jumat (22/6/2018), kecelakaan pesawat Air France jadi misterius di Guadeloupe. Pasalnya, ini adalah salah satu dari lima kecelakaan besar yang melibatkan Boeing 707 selama satu tahun pada 1962.
Jika ditotal, dalam satu tahun korban yang tewas dalam kecelakaan misterius ini mencapai 457 orang.
Advertisement
Boeing 707 dibangun sebagai modifikasi dari kapal tanker dan pembom militer KC-135.
Baca Juga
Desainnya diubah sehingga bisa mengangkut penumpang dan terbukti sangat populer dengan industri komersial-penerbangan.
Meskipun membakar lebih banyak bahan bakar, 707 lebih cepat dari jet komersial lainnya pada saat itu.
Guadeloupe adalah sebuah pulau kecil di Karibia. Bandaranya terletak di lembah yang dikelilingi oleh pegunungan.
Pilot umumnya tidak menyukai penurunan curam yang diperlukan untuk pendaratan. Pada 22 Juni, penerbangan Air France gagal turun dengan benar dan langsung jatuh ke panggilan puncak Dos D'Ane.
Akibatnya, pesawat ini berubah jadi 'bola api' dan menewaskan banyak orang. Meski telah diselidiki, tidak diketahui secara pasti apa penyebab kecelakaan pesawat.
Sementara, pada hari ini, tahun 2011, setelah 16 tahun dalam pelarian dari penegakan hukum, James "Whitey" Bulger --seorang bos mafia Boston, buronan karena 19 kasus pembunuhan--Â ditangkap di Santa Monica, California.
Sedangkan pada 2001, film layar lebar bertajuk drama kriminal dunia balapan liar di California Selatan, The Fast and Furious, resmi diriliris di seluruh AS tepat pada 22 Juni.
Film yang dibintangi oleh Vin Diesel dan Paul Walker tersebut, menceritakan tentang seorang anggota polisi, Brian O'Connor (Paul Walker), yang mengejar sekelompok pembalap yang membajak truk berisi perlengkapan mobil balap.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini: