Ternyata Ada Negara yang Tak Pernah Dijajah Bangsa Asing, Ini Daftarnya...

Liberia secara resmi menjadi sebuah negara pada tahun 1847. Namun, sebelum resmi menjadi negara, beberapa negara telah mendirikan pos perdagangan di seluruh wilayah, termasuk Inggris, Portugal, dan Belanda.

Beberapa orang bahkan mengklaim Amerika Serikat telah mendirikan pemerintahan kolonial di Liberia selama satu periode.

Meski demikian, negara ini tak pernah dijajah dan membentuk negaranya sendiri.

Republik Liberia adalah sebuah negara di pesisir barat Afrika yang berbatasan dengan Sierra Leone, Guinea, dan Pantai Gading. Negara ini masuk dalam kategori wilayah Afrika Barat.

Japang adalah salah satu negara di Asia yang lolos dari penjajahan Barat. Meski demikian, Belanda dan China pernah mendirikan pelabuhan dagangnya di kawasan tersebut.

Sempat ada upaya untuk menaklukan Negeri Sakura tersebut. Namun, Jepang dapat mendirikan negaranya yang dipimpin oleh Kaisar saat itu.

Negara Asia berikutnya yang tidak pernah dijajah oleh bangsa lain adalah Thailand. Bahkan, Thailand menjadi satu-satunya negara di kawasan Asia Tenggara yang tidak pernah dijajah.

Meskipun ada tekanan besar dari kekuatan Eropa, Thailand lolos dari kekuasaan kolonial dengan mempertahankan Tanah Air mereka.

Ada beberapa negara yang berusaha menjajah Thailand, di antaranya adalah Prancis dan Inggris.

Bhutan adalah sebuah negara kecil di Asia Selatan yang berbentuk Kerajaan dan dikenal dengan Negeri Naga Guntur. Wilayahnya terhimpit antara India dan China.

Bhutan adalah salah satu dari sedikit negara yang tak pernah dijajah. Meski demikian, ada sejumlah negara yang hendak menjajah dan Bhutan harus berperang melawan Inggris selama abad ke-18 dan ke-19.

Iran adalah sebuah negara di kawasan Timur Tengah yang terletak di Asia Barat Daya. Meski negara ini telah dikenal penduduk lokal sebagai Iran sejak zaman kuno, hingga tahun 1935 Iran masih disebut Persia di dunia Barat.

Iran juga pernah mengalami masa terpuruk kala Rusia dan Inggris berjuang untuk membangun kerajaan mereka di Timur Tengah tahun 1800-an.

Negara itu kehilangan sebagian wilayahnya selama Perang Rusia-Persia dan Anglo-Persia, dan sempat diduduki oleh Rusia pada tahun 1911.