Liputan6.com, Jakarta - Indonesia terkenal karena semboyan Bhineka Tunggal Ika, yang artinya 'berbeda-beda tetapi tetap satu jua'. Dengan keberagaman suku, etnis, dan pulau-pulau yang membentang di wilayah perairan --yang tersebar di seluruh Khatulistiwa-- ada banyak fakta menarik tentang Indonesia yang disampaikan oleh warga negara asing.
Menurut laman Trip Savvy yang dikutip Liputan6.com pada Kamis (20/9/2018), Indonesia adalah negara terbesar di Asia Tenggara dan negara terpadat keempat di dunia.
Sebuah keajaiban geologis. Selain dilintasi Garis Khatulistiwa (0 derajat), Indonesia juga memiliki ratusan gunung berapi dan menjadi titik pertemuan Samudera Hindia dan Pasifik.
Advertisement
Meskipun Bali kerap dijadikan tempat bulan madu bagi sebagian besar wisatawan lokal dan asing --sekaligus salah satu pulau terbaik di Asia-- namun masih banyak 'orang luar' yang belum tahu banyak tentang daerah lain di Indonesia.
Berikut 5 fakta menarik tentang Tanah Air, dilihat dari 'kacamata' orang asing.
Saksikan video pilihan berikut ini:
1. Banyak Anak Muda dan Negara Padat penduduk
Indonesia adalah negara keempat dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia (dengan populasi hampir 270.054.853 juta jiwa pada tahun 2018). Nomor satu adalah China, kedua adalah India, dan Amerika Serikat bertengger di urutan ketiga.
Antara 1971 dan 2010, penduduk Indonesia benar-benar berlipat ganda --hanya dalam kurun waktu 39 tahun. Pada 2016, usia rata-rata penduduk Indonesia diperkirakan 28,6 tahun, sedangkan di Amerika Serikat adalah 37,8.
Advertisement
2. Agama Beragam
Indonesia adalah negara Islam terbesar di dunia --dengan lebih dari 230 juta jiwa. Uniknya, ada banyak penganut agama lain di negara Republik ini, yang amat bervariasi dari satu pulau ke pulau lain seperti misal di Bali yang mayoritas penduduknya beragama Hindu.
Selain itu ada pula Buddha di wilayah Sumatera Utara dan Kalimantan Barat. Kristen Protestan. Katolik dan Konghucu yang menyebar di sebagian besar pulau.
Namun beberapa di antaranya masih menganut paham animisme dan dinamisme, atau akulturasi dari agama dan keyakinan nenek moyang atau leleuhur.
3. Negara Kepulauan Terluas di Dunia
Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari 17.504 pulau. Nama alternatif yang biasa dipakai adalah Nusantara. Dengan luas tanah 735.358 mil persegi, Indonesia jadi negara terbesar ke-14 di dunia. Namun ketika luas tanah digabungkan dengan luas lautan yang dimiliki, Indonesia menempati urutan ketujuh di dunia.
Akan tetapi, jumlah pulau yang tercatat menjadi perdebatan, sebab tidak ada yang tahu persis berapa jumlahnya. Ada pulau yang hanya muncul saat air surut, dan teknik survei yang berbeda menghasilkan jumlah yang berbeda pula.
Pemerintah Indonesia mengklaim ada 17.504 pulau, tetapi survei sebelumnya --yang juga dilakukan oleh Indonesia-- hanya menemukan 13.466 pulau. Di satu sisi, Central Intelligence Agency (CIA, badan intelijen pemerintah federal Amerika Serikat) menganggap Indonesia memiliki 17.508 pulau.
Perkiraan ini turun, dari yang semula 18.307 pulau berdasarkan data dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) pada tahun 2002.
Advertisement
4. Ada Banyak Bahasa
Meskipun Bahasa Indonesia adalah bahasa nasional, namun ada lebih dari 700 bahasa dan dialek yang diucapkan di seluruh Kepulauan Indonesia. Papua, khususnya, memiliki lebih dari 270 dialek.
Dengan lebih dari 84 juta pembicara (speaker), bahasa Jawa adalah bahasa kedua yang paling menonjol di Indonesia.
Belanda meninggalkan beberapa kata untuk barang-barang yang tidak ada sebelum penjajahan mereka. Handuk (towel) dan askbak (ashtray) adalah dua contoh di antaranya.
5. Rumah Bagi Komodo dan Orangutan
Indonesia adalah satu-satunya tempat di dunia yang bisa membawa pelancong untuk melihat Komodo di alam liar. Dua pulau paling populer untuk melihat Komodo adalah Pulau Rinca dan Pulau Komodo. Kedua pulau tersebut berada di taman nasional dan merupakan bagian dari provinsi Nusa Tenggara Timur --antara Flores dan Sumbawa.
Meskipun terkenal akan keganasannya, Komodo terdaftar sebagai hewan yang terancam punah dan masuk dalam Red List IUCN. Selama beberapa dekade, air liur Komodo --yang mengandung bakteri mematikan-- dianggap sebagai senjata ampuh untuk melumpuhkan --bahkan membunuh-- musuh atau predator lainnya. Pada 2009, para peneliti menemukan kelenjar racun di dalam tubuh Komodo.
Pada 2017, seorang turis Singapura diserang dan selamat dari gigitan Komodo yang menyerang kaki pria itu. Ironisnya, banyak ular kobra berkeliaran yang juga hidup di dua pulau tersebut.
Selain Komodo, Indonesia juga merupakan rumah bagi Orangutan. Sumatra dan Kalimantan adalah satu-satunya tempat di dunia yang menjadi habitat liar satwa tersebut.
Wilayah yang paling sering dijumpai Orangutan adalah Taman Nasional Gunung Leuser di dekat Desa Bukit Lawang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Advertisement