Tahukah Anda, 5 Negara Ini Rupanya Tak Memiliki Pasukan Militer

Liputan6.com, Jakarta - Bagi sejumlah negara, pasukan pengaman atau yang dikenal sebagai anggota militer adalah hal yang sangat diperlukan. Di Indonesia, anggota militer disebut sebagai Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Salah satu peran dari TNI adalah sebagai alat negara di bidang pertahanan yang dalam menjalankan tugasnya berdasarkan kebijakan dan keputusan politik negara, demikian dikutip dari laman TNI.mil.id.

Sementara tugas pokoknya yaitu menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara.

Namun, tidak semua negara di dunia memiliki anggota militer. Sejumlah negara ini bahkan hanya mempunyai polisi dalam jumlah kecil.

Seperti dikutip dari laman Wonderslist.com, Jumat (5/10/2018), berikut 5 negara di dunia yang tidak memiliki militer:

Saksikan video pilihan di bawah ini:

TNI Angkatan Udara resmi menerima 24 unit pesawat tempur F-16 dari Amerika Serikat. 24 unit F-16 bantuan pemerintah AS itu akan memperkuat skadron tiga Lanud Iswahjudi dan Lanud Pekanbaru.

2 dari 6 halaman

1. Kepulauan Marshall

Pulau yang Masih Jarang Dikunjungi — Pulau Marshall

Kepulauan Marshall masuk dalam daftar wilayah negara yang tidak memiliki anggota militer. Negara yang terletak di kawasan Pasifik ini hanya memiliki pasukan pengaman lokal saja.

Kepulauan Marshall memiliki Unit Pengawasan Maritim untuk keamanan internal. Unit investigasi Polisi Maritim dilengkapi dengan senjata kecil, dan memelihara satu kapal patroli.

Setiap aktivitasnya diawasi oleh Compact of Free Association, sebuah kesepakatan antara Amerika Serikat dan tiga negara di kawasan pasifik.

3 dari 6 halaman

2. Palau

PHOTO: Tak Disangka, Ini 10 Negera Terkecil di Dunia — Negara Palau yang memiliki luas 459 km persegi terletak di Mikronesia bagian Samudera Pasifik ditempati lebih dari 21 ribu jiwa. (iStockphoto/Norimoto)

Palau adalah negara yang juga terletak di kawasan pasifik tanpa keberadaan militer dan hanya mempunyai 30 orang polisi.

Pasukan pengamanan ini di negara adalah Unit Pengawasan Maritim yang akan berpatroli untuk keamanan internal saja.

The Maritime Surveillance dilengkapi dengan senjata kecil, dan memelihara satu kapal patroli kelas Pasifik. Sama seperti, Kepulauan Marshall setiap aktivitasnya diawasi oleh Compact of Free Association.

4 dari 6 halaman

3. Samoa

Pantai jadi salah satu andalan pariwisata Samoa (Samoa Tourism)

Sama seperti dua negara sebelumnya, Samoa juga tidak memiliki anggota satuan militer. Mereka hanya mempunyai Unit Pengawasan Maritim -- sebab negara kepulauan.

Unit Pengawasan Maritim dipasok dengan senjata ringan. Sesuai dengan pakta hubungan tahun 1962, Selandia Baru bertanggung jawab untuk pertahanan negara ini.

5 dari 6 halaman

4. Nauru

Nauru adalah sebuah negara kepulauan yang sangat kecil dan terletak di Samudera Pasifik Selatan, wilayah Oceania.

Nauru merupakan negara kepulauan yang memiliki luas 22 kilometer persegi. Pada tahun 2011, total penduduk di negara ini sebanyak 9.322 jiwa.

Negara kecil rupanya tidak memiliki pasukan militer. Mereka hanya memiliki polisi bersenjata internal.

6 dari 6 halaman

5. Liechtenstein

Liechtenstein merupakan negara dengan sistem pemerintahaan yang berbentuk monarki konstitusional. Negara dengan ibu kota Vaduz ini dipimpin oleh seorang pangeran. Letaknya ada di Pegunungan Alpen -- Selatan Eropa.

Posisi Liechtenstein diapit oleh dua negara besar seperti Swiss dan Austria. Bagi sebagian orang, Liechtenstein adalah negara impian karena memiliki keindahan alam yang luar biasa.

Sejak tahun 1868, militer dihapus dari negara ini. Mereka hanya boleh memiliki militer apabila perang terjadi. Namun, situasi itu tak pernah terjadi sehingga militer tidak ada di negara itu.

Jelang KTT G20 Brasil, Personel Militer Gelar Latihan Operasi Pengamanan