Sukses

Dikabarkan Dimutilasi Hidup-Hidup, Jasad Jamal Khasoggi Dicari di Hutan

Penyelidik dari kepolisian Turki mengumumkan perluasan area pencarian dugaan jenazah Jamal Khashoggi.

Liputan6.com, Istanbul - Pihak kepolisian Turki yang tengah menyelidiki dugaan pembunuhan jurnalis Arab Saudi, Jamal Khashoggi, mengumumkan perluasan area pencarian.

Pejabat Turki yang tidak disebutkan namanya mengatakan jasad Khashoggi kemungkinan telah dibuang di hutan terdekat atau di lahan pertanian. 

Khashoggi menghilang setelah memasuki konsulat Arab Saudi di Istanbul pada 2 Oktober, di mana para pejabat Turki menduga dia dibunuh dengan cara dimutilasi.

Dikutip dari BBC pada Jumat (10/10/2018), Arab Saudi menyangkal mengetahui apa yang terjadi pada Jamal Khashoggi.

Sampel yang diambil dari konsulat Saudi dan kediaman konsul jenderal terkait selama pencarian pekan ini, sedang diuji untuk membandingkan dengan DNA milik Khashoggi.

Secara terpisah pada Kamis 17 Oktober, seorang pejabat senior Turki mengatakan kepada ABC News bahwa Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo telah mendengarkan rekaman audio dari dugaan pembunuhan Khashgoogi. 

Namun, hal ini segera dibantah oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, Heather Nauert.

Turki sebelumnya mengatakan bahwa pihaknya telah memiliki bukti audio dan video dari pembunuhan Jamal Khashoggi, tetapi belum dipublikasikan.

Insiden ini telah menyebabkan ketegangan besar antara Arab Saudi dan sekutunya di Barat, di mana Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin dan Menteri Perdagangan Internasional Inggris Liam Fox menjadi tokoh senior terbaru yang menarik diri dari konferensi investasi besar di Riyadh pekan depan.

KTT ini diselenggarakan oleh Putera Mahkota Saudi Mohamed bin Salman untuk mempromosikan agenda reformasinya.

 

Simak video pilihan  berikut: 

 

2 dari 2 halaman

Suara Konsul Saudi Terdengar di Bukti Rekaman

Banyak orang yang bertanya-tanya tentang apa yang sebenarnya terjadi pada Khashoggi. Namum, jawabannya masih belum jelas

Jamal Khashoggi terakhir terlihat memasuki konsulat Arab audi di Istanbul pada 2 Oktober, untuk mengambil dokumen yang akan memungkinkan dia untuk menikahi tunangannya, Hatice Cengiz.

Pejabat Turki percaya bahwa Khashoggi dibunuh oleh sekelompok tim Saudi di dalam konsulat, dan tubuhnya kemudian dilenyapkan.

Arab Saudi membantah klaim tersebut, dan awalnya bersikeras bahwa Khashoggi bebas meninggalkan kedutaan.

Media Turki yang memiliki hubungan dekat dengan pemerintah, telah menerbitkan rincian mengerikan tentang dugaan bukti rekaman audi, di mana mengatakan jeritan, dan suara konsul Arab Saudi, Mohammed al-Otaibi, dapat didengar di dalamnya.

Surat kabar Yeni Safak, yang dekat dengan pemerintah, mengutip al-Otaibi mengatakan kepada agen-agen Saudi yang dikirim ke Istanbul: "Lakukan ini di luar. Anda akan membuat saya dalam masalah."

Sementara itu, media Turki lainnya mengatakan, mereka telah mengidentifikasi tim beranggotakan 15 orang, yang dicurigai sebagai agen Saudi yang terbang masuk dan keluar dari Istanbul pada hari hilangnya Khashoggi.

Namun, Arab Saudi mengatakan laporan tentang kematian Khashoggi adalah "sepenuhnya salah dan tidak berdasar", dan memilih bersikap "terbuka untuk kerjasama" untuk mencari tahu apa yang terjadi.