Liputan6.com, New York: Perusahaan arsitek Beyer Blinder and Bell, mengajukan rencana mendirikan tugu peringatan Peristiwa World Trade Centre, 11 September 2001 dalam bentuk blue print atau cetak biru. Tugu ini akan didirikan tepat di lokasi bekas reruntuhan Gedung WTC. Enam cetak biru itu, Selasa (16/7), dipamerkan di New York, Amerika Serikat.
Keenam cetak biru itu menggambarkan tugu berbentuk taman dengan bangunan tinggi di tengah. Satu di antara keenam versi, tugu WTC akan luas seperti lapangan Washington Mall. Sedangkan versi lainnya akan dibentangkan dengan koridor alam terbuka dari tugu WTC ke patung Liberty. Yang pasti, tugu yang terbuat dari perak itu tak akan setinggi Gedung WTC.
Beyer Blinder and Bell bekerja sama dengan Badan Pengelola Lower Manhattan Develpment untuk menggarap konstruksi tugu WTC. Dijadwalkan 20 Juli mendatang para arsitek menggelar diskusi publik perihal tugu tersebut, termasuk meminta pendapat 5.000 warga dan kerabat para korban Tragedi WTC. Sedangkan rancangan mendetilnya ditargetkan kelar akhir tahun ini.(ICH/Nlg)
Keenam cetak biru itu menggambarkan tugu berbentuk taman dengan bangunan tinggi di tengah. Satu di antara keenam versi, tugu WTC akan luas seperti lapangan Washington Mall. Sedangkan versi lainnya akan dibentangkan dengan koridor alam terbuka dari tugu WTC ke patung Liberty. Yang pasti, tugu yang terbuat dari perak itu tak akan setinggi Gedung WTC.
Beyer Blinder and Bell bekerja sama dengan Badan Pengelola Lower Manhattan Develpment untuk menggarap konstruksi tugu WTC. Dijadwalkan 20 Juli mendatang para arsitek menggelar diskusi publik perihal tugu tersebut, termasuk meminta pendapat 5.000 warga dan kerabat para korban Tragedi WTC. Sedangkan rancangan mendetilnya ditargetkan kelar akhir tahun ini.(ICH/Nlg)