Liputan6.com, Washington DC - Presiden Amerika Serikat Donald Trump, dalam pidato kenegaraannya, telah mengumumkan bahwa ia akan mengadakan pertemuan tingkat tinggi kedua dengan pemimpin Korea Utara bulan ini.
Presiden mengatakan dalam pidato State of the Union di Kongres AS pada Selasa 5 Januari 2019 bahwa ia akan bertemu Kim Jong-un di Vietnam pada 27 - 28 Februari 2019, demikian seperti dikutip dari BBC, Rabu (6/2/2019).
Advertisement
Baca Juga
"Jika saya tidak terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat, kami saat ini, menurut pendapat saya, akan berada dalam perang besar dengan Korea Utara," lanjut Trump usai mengumumkan tanggal pertemuan dengan Kim.
"Masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan, tapi hubunganku dengan Kim Jong-un bagus."
Rencana untuk pertemuan tingkat tinggi kedua telah dilakukan sejak pembicaraan bersejarah kedua pemimpin tahun lalu di Singapura, 12 Juni 2018 --yang pertama antara presiden AS yang masih menjabat dengan pemimpin Korea Utara yang masih berkuasa.
Sementara Korea Utara belum melakukan uji coba rudal nuklir atau balistik sejak musim panas lalu, Pyongyang belum setuju untuk membongkar program senjata nuklirnya.
Simak video pilihan berikut:
Utusan AS Akan Melawat ke Pyongyang
Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat, pada Senin 4 Februari 2019, mengatakan bahwa utusan khusus AS untuk Korea Utara, Stephen Biegun, akan menuju Pyongyang pada Rabu 6 Februari.
Biegun berencana membahas pertemun tingkat tinggi jilid dua antara Presiden Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, yang diharapkan akan terlaksana pada akhir Februari 2019, demikian seperti dikutip dari VOA Indonesia Rabu (6/2/2019).
Selain mempersiapkan pertemuan tinggi, pembicaraan Stephen Biegun dengan pejabat setara dari Korea Utara, Kim Hyok-chol, akan menghasilkan kemajuan lebih lanjut dalam komitmen yang dibuat Presiden Trump dan Kim Jong-un di Singapura, yaitu denuklirisasi menyeluruh, transformasi hubungan Amerika-Korea Utara dan membangun perdamaian yang abadi di semenanjung Korea, kata sebuah pernyataan.
Dalam wawancara dengan jaringan televisi CBS pada Minggu 3 Februari 2019, Presiden Trump mengatakan tanggal dan lokasi pertemuan tingkat tinggi jilid dua sudah disepakati dan kemungkinan akan diumumkan sebelum atau sewaktu ia mengucapkan pidato kenegaraan di Kongres pada Selasa 5 Februari.
Vietnam dipandang sebagai kemungkinan besar lokasi pertemuan tinggi tinggi itu yang diperkirakan akan diadakan bulan ini.
Pekan lalu direktur Badan Intelijen Nasional AS, Dan Coats mengatakan di Kongres bahwa tidak ada kemungkinan Korea Utara bakal melenyapkan semua senjata nuklir dan kapasitasnya untuk membuat senjata itu.
Advertisement