Liputan6.com, Wellington - Will Connolly, yang kini dijuluki Egg Boy oleh warganet dan masyarakat internasional, dilaporkan akan menyumbangkan sebagian besar uang yang dihimpun untuknya melalui situs donasi daring GoFundMe kepada keluarga korban penembakan di Selandia Baru.
Nama remaja Australia itu menjadi terkenal setelah ia terekam kamera wartawan lantaran menceplok sebutir telur ke kepala Fraser Anning, senator Queensland, saat Fraser sedang diwawancara oleh awak media, termasuk televisi.
Will yang berusia 17 tahun nekat melakukan aksi seperti itu karena ia memprotes pernyataan Fraser yang menyalahkan imigran Muslim di Selandia Baru sebagai akibat dari serangan brutal di dua masjid di Christchurch.
Advertisement
Selain memecahkan telur di kepala plontos Fraser, Si Egg Boy juga memfilmkan aksinya melalui ponsel yang digenggamnya sendiri. Akibat ulahnya, Will mendapat pukulan sebanyak dua kali --di wajah bagian kanan-- dari Fraser dan ditumbangkan oleh pendukung Fraser.
Will pun sempat ditahan oleh polisi, namun tak lama kemudian ia dibebaskan tanpa tuntutan.
Mengetahui perbuatan yang dijalankan oleh Will, warganet melalui GoFundMe berbondong-bondong mengumpulkan dana sumbagan untuknya, bilamana nantinya ia kembali didakwa. Uang ini rencananya akan dipakai untuk membiayai proses hukum Will.
Namun, seolah ingin berbuat baik, Will si Egg Boy --yang tinggal di kawasan elit pinggiran Melbourne-- justru memberikan sebagian besar dana tersebut kepada keluarga korban penembakan di Selandia Baru. Demikian seperti dikutip dari The Independent, Senin (18/3/2019).
"Pahlawan kami, Egg Boy menghadapi Fraser Anning, senator Queensland yang kini dihujat di seluruh dunia karena komentar bodoh yang ia buat setelah penembakan di dua masjid di Selandia Baru," tulis salah satu pendukung Egg Boy di halaman penggalangan dana, yang telah menerima sumbangan dengan total lebih dari AUS$ 45.000 (Rp 455 juta).
Di satu waktu, para pendonor mengklaim telah melakukan kontak dengan Will dan remaja laki-laki ini berencana "untuk mengirim uang-uang tersebut kepada para korban serangan teroris Christchurch".
Akun Twitter @defilibrator mencuitkan, "Egg Boy menunjukkan kepada dunia bahwa agama, usia atau etnis bukan menjadi sebuah masalah ketika berdiri bersama melawan penindasan, kebencian dan kejahatan. Anda hanya perlu hati yang murni dan Egg Boy memiliki hati emas! Terberkatilah kamu."
Saksikan video pilihan berikut ini:
Dapat Tiket Gratis Nonton Konser Seumur Hidup
Di satu sisi, sejumlah band dan festival musik di beberapa negara telah menawarkan tiket gratis seumur hidup kepada Will Connolly. Demikian sebagaimana diwartakan oleh stuff.co.nz, Senin (18/3/2019).
Penyelenggara festival musik hip hop di Florida (Amerika Serikat), Rolling Loud, salah satunya.
Someone put us in touch with #eggboy because we want to give him free tickets for life 🙏
— Rolling Loud (@RollingLoud) March 16, 2019
Kemudian ada pula band-band seperti The Amity Affliction (Australia), Violent Soho (Australia), Wheatus (AS), Hilltop Hoods (Australia) dan The Mountain Goats (AS).
Holy shit, he full smacks him with a lefty and egg boy just cops it and keeps filming. Cool as ya like mate, what a legend! Egg boy has guest list for life. Hell, he can be our official photographer too... Love you egg boy! pic.twitter.com/szNIHpQVCv
— Violent Soho (@violentsoho) March 16, 2019
guest list for life for there #eggboy
— The Mountain Goats (@mountain_goats) March 16, 2019
— wheatus (@wheatus) March 16, 2019
Egg Boy, you have free entry to any Hoods show for life should you wish.
— Hilltop Hoods (@hilltophoods) March 16, 2019
Pada Minggu pagi, Egg Boy mengunggah videonya itu sembari menuliskan candaan dalam kolom caption.
"Jangan menimpuk politisi dengan telur, kalian akan dijatuhkan oleh 30 orang di saat bersamaan, saya sudah mencobanya," katanya sambil tertawa. Namun Connolly mengaku tidak menyesal melakukan itu.
Meskipun Will sudah dibebaskan tanpa tuntutan, Polisi Victoria mengatakan mereka akan menyelidiki insiden itu secara keseluruhan, yang mencakup pembalasan terhadap senator dan orang lain di lokasi kejadian perkara.
Advertisement