Liputan6.com, Crêts-en-Belledonne - Agar sebuah sekolah dasar di Prancis tidak tutup, seorang peternak melakukan hal yang terduga dengan hewan-hewan ternaknya.
Peternak yang tinggal di sebuah kota kecil itu dengan sengaja mendaftarkan 15 ekor domba miliknya agar pihak berwenang tidak menutup sekolah yang sudah diisi oleh sejumlah siswa.
Advertisement
Baca Juga
Dikutip dari laman BBC, Sabtu (11/5/2019), sekolah yang nyaris ditutup itu adalah Jules Ferry di Crêts-en-Belledonne, sebuah desa di pegunungan Alpen di sebelah timur laut Grenoble.
Sekolah Jules Ferry diancam tutup oleh oleh pihak berwenang setelah mengalami penurunan jumlah siswa dari 266 menjadi 261.
Oleh karenanya, peternak itu mendaftarkan 15 ekor domba miliknya agar sekolah itu tidak jadi ditutup.
Beberapa di antara domba yang didaftarkan adalah Baa-bete, Dolly dan Shaun.
Bahkan, peternak itu semula tidak hanya ingin mendaftarkan 15 ekor. Namun yang semula ia ingin daftarkan adalah sebanyak 50 ekor domba.
Sekolah Jadi Ditutup?
Girerd muncul dengan 50 ekor domba betina di luar sekolah untuk upacara khusus yang dihadiri oleh sekitar 200 guru, murid dan pejabat.
Wali Kota Jean-Louis diberikan akta kelahiran mereka selama acara tersebut. Dia mempertanyakan "logika ambang batas yang mengganggu" yang bisa mendorong penutupan kelas semacam itu.
Tidak dijelaskan secara pasti apakah sekolah itu akan ditutup atau tidak. Tetapi itu adalah bentuk protes dari seorang peternak yang tak ingin sekolah ditutup.
Advertisement