Sukses

Seperti Lee Chong Wei, 5 Atlet Ini Juga Pernah Berjuang Melawan Kanker

Lee Chong Wei didiagnosis kanker hidung pada tahun lalu. Dia sempat dinyatakan sehat dan kembali ke pelatihan pada Januari lalu.

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Mantan atlet badminton nomor satu di dunia Lee Chong Wei membuat keputusan mengejutkan. Dia memutuskan mundur dari dunia bulu tangkis setelah berjuang melawan kanker hidung.

"Itu adalah keputusan yang sangat berat bagi saya karena saya sangat menyukai olahraga ini," kata Lee Chong Wei sambil menangis dalam sebuah konferensi pers, dikutip dari BBC.

Lee Chong Wei didiagnosis kanker hidung pada tahun lalu. Dia sempat dinyatakan sehat dan kembali ke pelatihan pada Januari lalu. Namun, dokter memintanya untuk benar-benar beristirahat dari olahraga tersebut.

Lee Chong Wei bukan satu-satunya atlet yang pernah berjuang melawan kanker. Ada sejumlah atlet lain yang merasakannya.

Seperti dikutip dari laman verywellhealth.com, Sabtu (15/6/2018) berikut 5 atlet yang pernah berjuang melawan kanker:

2 dari 6 halaman

1. Eric Shanteau

Eric Shanteau yang merupakan atlet renang pernah mengalami kanker testis. Seminggu sebelum uji coba Olimpiade 2008 Beijing, Shanteau yang kala itu berusia 24 tahun didiagnosis menderita kanker testis.

Dokter merekomendasikan agar ia segera menjalani operasi pengakatan testis. Namun, Shanteau menunda prosedur pengobatan demi bersaing dalam Olimpiade 2008 di Beijing. Karena tak berhasil masuk final, ia pun pulang dan menjalani operasi pengangkatan testis.

Kini Shanteau aktif melakukan kampanye seputar kanker bersama the American Cancer Society Cancer Action Network (ACSCAN).

3 dari 6 halaman

2. Shannon Miller

Pesenam yang pernah meraih emas Olimpiade, Shannon Miller didiagnosis mengidap kanker di indung telur setelah dokter menemukan kista seukuran bisbol di ovariumnya.

Miller yang kala itu berusia 33 tahun akhirnya menjalani kemoterapi sembilan minggu untuk mengobati penyakit.

Setelah melawan penyakit tersebut, ia bebas dari kanker. Miller meluncurkan situs web kesehatan wanita dan berbagi kiat kesehatan melalui posting blog dan artikel yang ditulis oleh para ahli.

4 dari 6 halaman

3. Martina Navratilova

Petenis asal Republik Ceko ini diketahui menderita kanker payudara usai melakukan pemeriksaan mammogram rutin pada 2010.

Pemeriksaan menunjukkan adanya karsinoma duktal in situ (DCIS), yakni sel kanker yang telah terbentuk dalam saluran namun belum menyebar.

Navratilova kemudian menjalani operasi dan terapi radiasi sebagai pengobatan dan terus berusaha untuk terbebas dari kanker yang dideritanya.

5 dari 6 halaman

4. Mario Lemieux

Lemieux merupakan atlet hoki asal Kanada. Saat kariernya tengah bersinar pada 1993, ia didiagnosis mengidap penyakit limfoma Hodgkin atau kanker getah bening.

Merasa beruntung dapat melalui masa-masa sulit dalam hidupnya tersebut, ia pun mendirikan Yayasan Mario Lemieux, sebuah organisasi yang mengumpulkan dana untuk penelitian kanker.

6 dari 6 halaman

5. Meghan Kinney

Atlet renang artistik ini didiagnosis mengalami kanker tulang pada 2010. Kinney mengalami vonis itu pada usia 21 tahun. Diagnosis penyakitnya datang setelah ia mengalami nyeri lutut.

Ketika diperiksa, dokter menemukan tumor di lututnya, dan ia didiagnosis menderita osteosarkoma, sejenis kanker tulang yang cukup langka dan biasanya menyerang remaja dan anak-anak.

Meghan kemudian menjalani operasi dan kemoterapi selama sepuluh bulan untuk mengangkat penyakitnya.