Sukses

Gara-Gara Ular Jatuh dari Atap Gedung, Sidang Parlemen Nigeria Ditunda

Ada ular jatuh dari atap gedung ketika para legislator akan bertemu pada Rabu lalu di Akure, Ondo State di Nigeria.

Liputan6.com, Ondo - Anggota parlemen di negara bagian Ondo, Nigeria telah menunda sesi tanpa batas gara-gara seekor ular ditemukan di ruang rapat.

Dikutip dari laman CNN, Sabtu (27/7/2019) ular itu jatuh dari atap gedung ketika para legislator akan bertemu pada Rabu di Akure, Ondo State di Nigeria barat daya.

Tidak ada yang digigit atau terluka oleh ular itu, tetapi para legislator terpaksa mengakhiri sesi rapat dan pertemuan mereka, kata Gbenga Omole juru bicara dewan parlemen.

Bangunan itu telah lama dibiarkan dalam keadaan yang cukup memprihatinkan. Bertahun-tahun tidak direnovasi atau diperbaiki.

Bagian dari atap juga runtuh ketika mereka melanjutkan sesi pada hari berikutnya, memaksa mereka untuk menunda semua pertemuan di ruangan itu, menurut anggota parlemen.

"Ketika kami akan memasuki pleno, seekor ular jatuh dan merayap sampai mengganggu tempat duduk kami," ujar Omole kepada wartawan.

"Kami harus segera meninggalkan ruangan itu," tambahnya.

Omole mengatakan kepada CNN bahwa bangunan itu telah terlantar karena bertahun-tahun diabaikan.

Padahal anggota parlemen yang mulai menjabat pada bulan Mei akan bekerja dengan pemerintah baru untuk mengatasi masalah struktural.

Insiden serupa juga pernah terjadi pada 2017, namun bedanya bukan karena ular tetapi melibatkan tikus.

2 dari 2 halaman

Ular Piton Tiba-Tiba Jatuh dari Atap Bank di China

Insiden ular jatuh dari atap yang mengejutkan orang juga pernah terjadi di sebuah bank di Daerah Otonomi Guangxi Zhuang, China.

Kala itu, para karyawan tengah mendapatkan pengarahan dari atasan mereka sebelum mulai bekerja.

Ketika suasana sedang tenang karena mereka sedang berdoa bersama, tiba-tiba sesuatu jatuh dari langit-langit ruangan dan mengenai kepala salah seorang pegawai wanita.

Terkejut, para staf dari Industrial and Commercial Bank of China cabang Xin Cheng itu mulai buyar konsentrasi berdoanya. Salah seorang berteriak, "Ular! Ular!", dan sontak semua orang menjauh dari lokasi jatuhnya hewan melata tersebut. Mereka histeris, demikian seperti dikutip dari Scince Alert.

Di satu sisi, ular itu juga bergegas merayap secepat mungkin untuk menemukan tempat berlindung. Binatang ini pun bersembunyi di belakang sofa yang terletak di ruangan. Untungnya, tidak ada yang terluka dalam insiden itu, termasuk "Si Ular".

Petugas khusus dari pusat konservasi margasatwa kota pun dikerahkan untuk mengamankan ular tersebut. Menurut mereka, panjang ular adalah 1,5 meter dan berbobot 5 kg.

Berdasarkan laporan situs berita China Central Television Plus (CCTV+), ular itu berjenis piton dan tidak berbisa, tetapi tidak diketahui berasal dari mana spesiesnya.

CCTV+ melaporkan bahwa mungkin spesimen khusus ini adalah ular peliharaan seseorang yang tinggal di dekat bank. Namun pihak berwenang akan menyita piton untuk sementara, sembari menyelidiki kasus tersebut.

Satu-satunya spesies piton yang kerap ditemukan di alam liar di China adalah piton Burma (Python bivittatus), yang biasanya disimpan sebagai hewan peliharaan, makanan atau digunakan dalam pengobatan tradisional.

Video Terkini