Liputan6.com, Jakarta - Warga Jepang memperingati 74 tahun tragedi ledakan bom atom di Kota Hiroshima dan Nagasaki.
Di Kota Hiroshima, digelar upacara peringatan pada Selasa (6/8/2019) pukul 8.00 waktu setempat di Monumen Perdamaian Hiroshima. Perdana Menteri Shinzo Abe menghadiri serta memimpin upacara ini.
Sebanyak 319.186 nama para korban jiwa akan diletakkan ditugu peringatan untuk mengingat teragedi tersebut.
Advertisement
Pada pukul 8.15, bertepatan dengan waktu bom atom dijatuhkan 74 tahun silam, warga mengheningkan cipta untuk berdoa dan mengenang para korban.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Deklarasi Perdamaian Senjata Nuklir
Dilansir dari NHK, pada upacara peringatan ini Wali Kota Hiroshima Kazumi Matsui mendeklarasi himbauan perdamaian dengan mendesak pemerintahan utama Jepang (Shinzo Abe) untuk menandatangani perjanjian PBB mengenai larangan senjata nuklir, demi mencapai perdamaian dunia tanpa nuklir.
"saya meminta pemerintah utama, untuk menyetujui permintaan Hibakusha (korban selamat bom atom). Dimana untuk menandatangani surat perjanjian pelarangan senjata nuklir." sebut Matsui.
Permintaan ini dibuat dikarenakan Jepang belum ikut berjanji dalam pelarangan senjata nuklir, dan hal tersebut terjadi karena jepang masih menampung kurang lebih 50.000 tentara Amerika dan terlindungi oleh payung nuklir A.S.
Â
Reporter: Windy Febriana
Advertisement