Sukses

BJ Habibie Meninggal Dunia, Kedutaan Besar Inggris Sampaikan Belasungkawa

Kedutaan Besar Inggris di Jakarta menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya BJ Habibie.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Republik Indonesia ke-3, Bacharuddin Jusuf Habibie atau akrab disapa BJ Habibie meninggal dunia pada Rabu (11/9/2019) sekitar pukul 18.05 WIB di RSPAD Gatot Soebroto.

Wafatnya sosok yang bisa membuat pesawat terbang ini diumumkan oleh anak keduanya, Thareq Kemal Habibie. Ucapan duka cita pun diberikan Presiden Jokowi. 

"Inna lillahi wa inna ilayhi raji'un, perkenanankan saya atas nama rakyat Indonesia dan pemerintah menyampaikan duka yang mendalam, menyampaian belasungkawa yang mendalam atas berpulangnya ke ramhamtullah Bapak Profesor BJ Habibie," kata Jokowi di RSPAD, Rabu (11/9/2019).

Selain itu, Kedutaan Besar Inggris di Jakarta juga menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya BJ Habibie. 

"Turut berduka cita atas meninggalnya Presiden ke-3 Republik Indonesia BJ Habibie. Doa kami menyertai keluarga dan seluruh bangsa Indonesia," tulis Kedubes Inggris melalui Twitter @UKinIndonesia, Rabu (11/9/2019).

Jenazah BJ Habibie nantinya akan disemayamkan di rumah duka di Kuningan, Jakarta Selatan. Ia mengembuskan nafas terakhir pada usia 83 tahun setelah menjalani perawatan intensif di RSPAD.  

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Dokter Sudah Berbuat yang Terbaik

Presiden ke-3 RI BJ Habibie wafat Rabu (11/9/2019), sekitar pukul 18.05 WIB. Sang putra, Thareq Kemal Habibie, menyebut tim dokter RSPAD sudah berbuat yang terbaik.

"Tim dokter sudah berbuat terbaiknya, tidak bisa dibuat apa-apa lagi, mohon doanya," kata Tahreq dalam konferensi pers di RSPAD, Selasa (11/9/2019).

BJ Habibie wafat dalam usia 83 tahun. Dia merupakan tokoh intelektual yang menjadi Presiden ke-3 RI. Habibie wafat karena gagal jantung.