Liputan6.com, Kota Carson - Nama Area 51 pada September tahun ini menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar alien. Lokasi tersebut kerap disandingkan dengan rahasia besar, yang mengarah pada pemerintah Amerika Serikat diam-diam menyembunyika UFO dan makhluk ekstraterestrial.
Instalasi militer itu --yang terletak sekitar 80 mil (129 kilometer) barat laut Las Vegas, Nevada-- adalah tempat pengujian angkatan udara yang sifatnya tertutup dari publik.
Advertisement
Baca Juga
Secara resmi, Area 51 juga disebut Homey Airport atau Groom Lake, sesuai dengan dataran garam yang terletak di sebelah lapangan terbangnya.
Jadi, apa yang sebenarnya publik ketahui tentang Area 51, selain mitos dan konspirasi? Berikut adalah 5 faktanya, seperti dikutip dari Live Science, Sabtu (21/9/2019).
1. Kenapa Angka 51?
Area 51 hanyalah semacam jargon militer birokratis yang terdengar seperti konspirasi. Di mana Area 1 hingga 50? Angka tersebut berasal dari sebutan pada peta Nevada Test Site dari tahun 1950-an.
Area 51 adalah bagian dari Situs Uji Nevada (sekarang dikenal sebagai Situs Keamanan Nasional Nevada), sebuah daerah terpencil di kawasan gurun, 65 mil (105 kilometer) utara Las Vegas.
Di sana juga banyak dilakukan uji coba senjata nuklir yang dimulai pada tahun 1950-1n, hampir 100 di antaranya berada di atas tanah.
Advertisement
2. Pusat Konspirasi
Klaim utama Area 51 atas ketenarannya adalah sebagai situs penelitian teknologi ekstraterrestrial. Semuanya dimulai pada Juli 1947, ketika tajuk utama halaman depan Roswell Daily Record berbunyi: "RAAF Captures Flying Saucer On Ranch in Roswell Region" atau RAAF Menangkap Piring Terbang di Peternakan di Wilayah Roswell --RAAF adalah singkatan untuk Royal Australian Air Force.
Militer AS mengklaim bahwa benda yang tidak dikenal itu hanyalah balon cuaca. Sedangkan penganut teori konspirasi bersikeras itu adalah UFO yang bergerak dari peternakan Roswell ke Area 51 untuk rekayasa.
Pada September 1994, Angkatan Udara AS merilis laporan dengan cerita yang lebih lengkap: Objek itu memang sebuah balon, tetapi bukan balon cuaca biasa. Sebaliknya, itu adalah balon pemantauan atom yang dimaksudkan untuk mendeteksi ledakan uji coba nuklir jarak jauh.
3. Tidak Ada Pengunjung
Area 51 ada di peta, tapi tak ada seorang pun yang pergi ke sana. Itu adalah area terlarang, dengan penjaga bersenjata yang berpatroli di pagar di sekitar parameter.
Bahasa yang dipakai sehari-hari dikenal sebagai "camo dudes", karena itulah yang mereka kenakan saat bekerja. Terlepas dari itu, para penjaga meminta kompensasi untuk masalah pernapasan yang mereka dapatkan selama bekerja di Area 51.
Menurut mereka, mereka telah terpapar bahan kimia beracun dari pembakaran lapisan yang dimaksudkan untuk melindungi pesawat antariksa dari radar.
Di masa lalu, situs ini telah digunakan untuk menguji dan mengembangkan helikopter baru, pesawat terbang, pesawat tanpa awak dan teknologi militer rahasia lainnya.
Salah satunya adalah pesawat mata-mata U-2 yang terkenal, pesawat yang mampu terbang sangat tinggi, yang digunakan untuk pengintaian. Penerbangan pertama pesawat ini dilakukan di Area 51 (secara resmi dikenal sebagai Groom Lake) pada Agustus 1955.
Advertisement
4. Konspirasi Apollo 11
Beberapa ahli teori konspirasi juga berpikir bahwa Area 51 adalah tempat sesungguhnya misi ke Bulan dijalankan.
Dalam buku 1974, "We Never Went to the Moon: America's Thirty Billion Dollar Swindle," teori konspirasi Bill Kaysing berpendapat bahwa astronaut NASA tidak pernah berhasil sampai ke angkasa luar dan semua rekaman tentang Neil Armstrong cs hanyalah bualan semata.
Seluruh video yang menampakkan para antariksawan berjalan di permukaann Bulan, menurut teori konspirasi tersebut, difilmkan di Area 51.
Namun, semua itu dibantah AS. Enam misi Apollo bahkan membawa kembali 842 pon (382 kilogram) batu Bulan. Akan tetapi, memang benar bahwa sejumlah peralatan ruang angkasa, seperti rover dan sistem pendukung kehidupan, diuji di Nevada, di lokasi pengujian nuklir terdekat.
5. Surga di Tengah Padang Pasir Luas
Selama masa kejayaannya, Area 51 adalah tempat uji coba untuk U-2 dan teknologi militer rahasia lainnya, insinyur andalah AS, Kelly Johnson, muncul dengan ide rebranding-nya.
Ia meyakinkan seluruh pejabat pemerintah dan keluarga mereka agar mau pindah ke tengah padang pasir, di mana Area 51 berada, menurut ke TIME.
Setelah program pesawat U-2, Area 51 tetap menjadi tempat uji coba untuk pesawat mata-mata lainnya, seperti Lockheed A-12 Oxcart dan D-21 Tagboard, menurut NBC News.
Saat ini, situs tersebut masih digunakan. Tampilan Google Earth menunjukkan landasan pacu yang tertata rapi dan sekelompok kecil bangunan yang rapib, dan dalam beberapa penampakan ada bukti konstruksi baru selama dekade terakhir.
Advertisement