Liputan6.com, Pandeglang - Menkopolhukam Wiranto diserang orang tak dikenal saat berada di Pandeglang, Banten. Insiden itu tak hanya membuat geger Tanah Air tapi juga jadi sorotan dunia.
Sejumlah media asing turut memberitakan tragedi tersebut.
Dari Asia, media Singapura The Straits Times mengangkat penyerangan terhadap Wiranto tersebut dengan tulisan berjudul "Indonesia chief security minister Wiranto attacked by assailant with knife".
Advertisement
"Penyerang itu diduga terpapar radikalisme IS, kata polisi seperti dilansir AFP, merujuk pada kelompok teror ISIS," demikian petikan yang dimuat oleh The Straits Times.
Masih dari Negeri Singa, Channel News Asia, mengulasnya dalam artikel bertajuk "Indonesian security minister Wiranto attacked by man with knife: Police".
Situs Asia Coconut.co juga menuliskan isu tersebut dengan "Indonesia’s top security minister Wiranto attacked with sharp object, police say assailant linked with ISIS". Lalu dari Malaysia, Malay Mail, mengunakan judul "Indonesian security minister attacked by man with knife, say police".
Sementara dari China, South China Morning Post (SCMP) menuliskannya dengan "Indonesian security minister Wiranto injured in stabbing by suspected IS radical: police".
Lalu dari Inggris, portal berita Reuters menuliskan sebuah tulisan dengan judul serupa Channel News Asia, yakni "Indonesian security minister attacked by man with knife: police".
Sementara media Timur Tengah Al Jazeera, ikut memberitakkannya melalui artikel "Indonesia's security minister Wiranto hurt after stabbing attack".
Dari Australia, TheStandard.net,au dan The Courier.com.au memuat insiden penusukan Wiranto dengan "Indonesia minister attacked with knife".
Sedangkan dari Amerika, situs NY Daily News memuat isu penikaman terhadap Wiranto dengan "Police: Indonesia's security minister wounded in stabbing".
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Luka Tusuk Cukup Dalam
Akibat penyerangan tersebut, Wiranto mengalami luka tusuk. Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menjelaskan, saat itu Wiranto baru sampai di lokasi untuk menghadiri acara pembekalan mahasiswa ketika seorang pria tak dikenal berusaha menusuknya.
Direktur RSUD Berkah Pandeglang, dr Firmansyah, mengatakan Wiranto tiba di IGD dalam kondisi sadar. Tim dokter langsung memberikan penanganan medis sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).
"Beliau datang dalam kondisi sadar, langsung kita tangani. Alhamdulillah semua dalam kondisi stabil," ujar Firmansyah saat diwawancara di Metro TV, Kamis.
Firmansyah menuturkan, Wiranto mengalami luka tusuk di bagian perut kiri bawah. Berdasarkan keterangan dokter bedah yang menangani, luka tusuk Wiranto cukup dalam.
"Info yang saya dapat dari dokter bedah, lukanya cukup dalam hampir mengenai dinding lapisan perut yang disebut di dunia kedokteran dinding peritoneum," ucapnya.
Advertisement