Liputan6.com, Washington DC - Tomb of the Unknown Soldier (Makam Prajurit Tidak Dikenal) atau Tomb of the Unknowns (Makam Tidak Dikenal) adalah monumen yang didedikasikan untuk prajurit Amerika Serikat yang gugur selama Perang Dunia I, yang jasadnya tidak dapat diidentifikasi.
Terletak di Arlington National Cemetery (Pemakaman Nasional Arlington) di Virginia, Amerika Serikat, seluruh tentara yang dikebumikan di makam ini menerima Medal of Honor, Victoria Cross, dan beberapa penghargaan tertinggi lainnya dari negara asing.
Presiden Amerika Serikat kala itu, Warren G. Harding, menjadi pemimpin upacara pertama pemakaman di Arlington National Cemetery untuk seorang tentara tak dikenal yang terbunuh selama pertempuran bersejarah itu.
Advertisement
Memperingati Hari Veteran yang jatuh setiap 11 November, berikut adalah 4 fakta tentang makam prajurit tak dikenal di Amerika Serikat, mengutip Mental Floss, Selasa (12/11/2019).
1. Pemindahan Jasad
Empat makam tentara tak dikenal dibongkar --dari empat kuburan prajurit Amerika era Perang Dunia I di Prancis-- secara acak. Sersan Edward F. Younger (AS), yang terluka dalam pertempuran dan menerima Distinguished Service Medal, diminta memilih seorang prajurit untuk dipindahkan ke Tomb of the Unknown Soldier di Arlington.
Setelah empat peti mati identik diangkat dan diperiksa jasad di dalamnya, Younger memilih peti mati ketiga dari kiri, dengan menempatkan setangkai mawar putih di atasnya.
Jenazah prajurit yang ditunjuknya langsung diangkut ke AS menggunakan USS Olympia, sementara tiga sisanya dikuburkan kembali secara terhormat di Meuse Argonne American Cemetery, Prancis.
Advertisement
2. Ada Empat Prajurit Korea
Para prajurit Korea itu dipindahkan dari National Cemetery of the Pacific di Hawaii. Kali ini, Master Angkatan Darat Sersan. Ned Lyle-lah yang memilih peti mati.
Bersama dengan jenazah-jenazah prajurit yang tidak dikenal lainnya dari Perang Dunia II, tentara Perang Korea yang tak bernama itu sempat disemayamkan di Capitol Rotunda dari 28 hingga 30 Mei 1958.
3. Dikira Tentara Vietnam
Berkat kemajuan teknologi dalam pengujian DNA mitokondria, para ilmuwan akhirnya dapat mengidentifikasi kerangka prajurit Perang Vietnam.
Pada 14 Mei 1998, jasad tersebut digali kembali untuk diuji, yang kemudian menguak identitas "tentara tidak dikenal" sebagai Letnan Satu Angkatan Udara Michael Joseph Blassie (ada di foto atas).
Blassie ditembak jatuh di dekat An Loc, Vietnam, pada 1972. Setelah identifikasi, keluarga Blassie memindahkan jasadnya ke Pemakaman Nasional Jefferson Barracks di St. Louis.
Advertisement
4. Dijaga Ketat 24 Jam Sejak 1937
Pengawal Makam atau disebut Tomb Guards berasal dari Resimen Infantri ke-3 AS: "The Old Guard." Melayani AS sejak 1784, pasukan ini adalah unit infanteri aktif tertua di militer AS.
Mereka mengawasi makam setiap hari (24 jam sepekan), termasuk ketika kuburan ditutup dan dalam cuaca buruk.