Menteri Inggris Bakal Kunjungi Indonesia, Temui Wamenlu Hingga Sekjen ASEAN

Heather Wheeler, Menteri Inggris untuk Asia Pasifik. (Source: Rilis Kedutaan Inggris di Jakarta).

Liputan6.com, Jakarta - Untuk kunjungan pertamanya ke luar negeri sejak Pemilihan Umum Inggris pada 12 Desember 2019, dan ketika Inggris bersiap untuk meninggalkan Uni Eropa, Menteri Wheeler memilih Asia Tenggara sebagai kawasan yang dikunjungi di awal tahun ini.

Menteri Wheeler akan membuka Misi Inggris yang baru untuk ASEAN di Kedutaan Besar Inggris Jakarta.

Indonesia dan Inggris telah memiliki kemitraan dan persahabatan yang luar biasa di berbagai bidang - dari pendidikan hingga pertahanan, perdagangan hingga sains dan teknologi, pertumbuhan rendah karbon, infrastruktur hingga perawatan kesehatan.

Inggris berkomitmen untuk terus mendukung upaya Indonesia untuk mencapai "visi dan misi" Presiden Joko Widodo selama masa jabatan keduanya.

Program Antikorupsi Global, Kerja Sama Inggris-Indonesia Cegah Korupsi

Dalam kunjungannya, Menteri Wheeler akan bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar untuk membahas hubungan bilateral, termasuk konferensi perubahan iklim COP 26 tahun ini di Glasgow di mana Inggris ingin mengeksplorasi bagaimana Indonesia dapat memperkuat pertumbuhan rendah karbon secara global. Demikian dikutip dari rilis yang diterima oleh Liputan6.com, Senin (13/1/2020).

Menteri Wheeler juga dijadwalkan akan bertemu dengan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto serta Sekretaris Jenderal ASEAN Dato Lim Jock Hoi untuk membahas hubungan Inggris-ASEAN.

"Kunjungan ini akan memajukan hubungan Inggris-ASEAN. Inggris memiliki Kedutaan atau Komisi Tinggi di kesepuluh negara anggota ASEAN. Kemitraan kami dengan ASEAN meliputi bidang keamanan politik, ekonomi dan sosial budaya. Komitmen kami semakin diperkuat dengan membuka Misi Inggris untuk ASEAN di Jakarta. Kami berharap dapat memainkan peran dalam memperkuat kolaborasi multilateral di kawasan ini”.

Selain itu, beliau juga akan memberikan penghargaan kepada para peneliti pemenang proyek Newton Fund bersama Menteri Riset dan Pendidikan Tinggi Bambang Brodjonegoro.

Setelahnya, Wheeler dijadwalkan mengunjungi Stadion Velodrome Internasional Jakarta, sebuah proyek yang menunjukkan kisah sukses kolaborasi Inggris-Indonesia.