Liputan6.com, Istanbul- Setelah adanya pemberhentian sementara terhadap layanan jemaah umrah oleh Pemerintah Arab Saudi, KBRI Ankara melaporkan ada sejumlah warga negara Indonesia (WNI) di negara itu yang terdampak.
Pihak KBRI Ankara mengatakan bahwa mereka telah berkoordinasi dengan pihak Maskapai Turkish Airlines untuk pemulangan para jemaah Indonesia yang berada di Istanbul Airport, Turki.
Baca Juga
Menurut informasi yang diperoleh oleh KBRI Ankara pada 27 Februari 2020, sebanyak 310 WNI jemaah umrah berada di Istanbul Airport, Turki, dengan tujuan Arab Saudi. Selain itu, 910 WNI jemaah umrah yang menggunakan Turkish Airlines juga dilaporkan masih berada di Jeddah.
Advertisement
"Turkish Airlines akan melakukan langkah – langkah hasil dari koordinasi yaitu dengan menerbangkan 74 WNI jemaah umrah ke Jakarta dengan TK 056 pada 28 Februari 2020," demikian seperti dikutip dari rilis KBRI Ankara, Jumat, (28/2/2020). Â
Saksikan Video Berikut Ini:
Layanan Penerbangan
Pemulangan WNI jamaah umrah juga dikatakan akan dipercepat oleh Turkish Airlines, dengan padatnya penerbangan TK 056 ke Jakarta, sebagian dari mereka akan dipulangkan dari Istanbul menggunakan penerbangan rute ke Denpasar dan Singapura.
Hingga setibanya dari Denpasar dan Singapura, para jemaah WNI tersebut juga akan diterbangkan ke daerah/kota tempat tinggal mereka di Indonesia. Turkish Airlines juga akan memproses ini berkoordinasi dengan biro perjalanan yang terkait.
Para jamaah WNI yang mengikuti penerbangan itu juga dipastikan tidak akan dikenakan denda atau biaya tambahan apapun.
Opsi dikatakan akan diberikan oleh Turkish Airlines kepada jamaah WNI untuk mendapatkan penerbangan ke Arab Saudi saat kondisinya sudah memungkinkan untuk kesana, tanpa dikenakan biaya tambahan.
Kapasitas penerbangan Jeddah-Istanbul guna memastikan seluruh WNI jamaah umrah yang terkena dampak dapat segera dipulangkan, juga akan ditambah oleh Turkish Airlines.
Â
Advertisement