Liputan6.com, Singapura Jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang dinyatakan positif Virus Corona COVID-19 di Singapura, bertambah jadi empat orang. Pasien paling tua adalah lansia laki-laki berusia 77 tahun dan yang termuda adalah wanita berusia 22 tahun. Â
Berdasarkan rilis resmi KBRI Singapura, Senin (23/2/2020), empat pasien itu merupakan kasus 402, 403, 415, dan 446. Semuanya punya riwayat perjalanan ke luar negeri dan tiga di antaranya sempat ke Indonesia.
Advertisement
Baca Juga
Kasus 446 punya riwayat ke Inggris dan dirawat di National Centre for Infectious Diseases (NCID). Tiga kasus lainnya sempat ke Indonesia dan dirawat di Mounth Elizabeth Novena Hospital (MENH), Mount Elizabeth Hospital, dan NCID.
Kasus 415 merupakan perempuan berusia 64 tahun yang masih terkait kasus 212 yang meninggal dunia akibat COVID-19 pada Sabtu 21 Maret. Pasien 212 sempat dirawat di Indonesia sebelum tiba di Singapura.
Total seluruh kasus WNI pasien COVID-19 adalah 20 orang dengan rincian satu meninggal dan satu sembuh. Sisa 16 pasien dilaporkan stabil dan dua lainnya ada di ICU.
"KBRI akan terus melakukan pemantauan secara dekat dan berkoordinasi dengan pihak-pihak yang berwenang terkait penangangan WNI tersebut," jelas KBRI Singapura.
KBRI Singapura menegaskan bagi WNI yang ingin ke Singapura bahwa situasi di sana masih butuh kewaspadaan tinggi. Warga diminta tidak datang ke tempat-tempat umum atau berkumpul dalam jumlah besar, serta terus menjagai kebersihan untuk menangkal penyebaran COVID-19.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
WNI Meninggal di Singapura
Sebelumnya dilaporkan, seorang WNI meninggal dunia di Singapura akibat Virus Corona (COVID-19). Ia tutup usia pada Sabtu pukul 10.15 pagi waktu setempat setelah mendapat perawatan di National Centre for Infectious Diseases (NCID).
Channel News Asia melaporkan WNI itu berusia 64 tahun dan tiba di Singapura pada 13 Maret lalu dan langsung dirawat. Sebelumnya, ia sudah menjalani perawatan di Indonesia.Â
Pasien baru dinyatakan positif kena Virus Corona pada 14 Maret di Singapura. Saat di Indonesia, ia dirawat karena pneumonia dan memiliki riwayat penyakit jantung.Â
Pasien merupakan WNI pertama yang meninggal dunia di luar negeri akibat Virus Corona. Ia juga satu dari dua pasien Virus Corona yang meninggal di Singapura. Seorang lagi adalah perempuan Singapura yang juga berusia lanjut.Â
Sebelumnya, ada kasus WNI terkena Virus Corona di luar negeri. Ada kasus kru kapal Diamond Princess di Jepang dan pernah juga kasus WNI terkena Virus Corona dari majikannya di Singapura. Namun, mereka berhasil pulih.
Advertisement