4 Hal Mengerikan Ini Akan Terjadi Jika di Bumi Tak Ada Air

Liputan6.com, Jakarta - Semua orang tahu, bahwa air adalah sumber kehidupan bagi manusia di muka Bumi. Air merupakan hal paling krusial bagi manusia.

Jelas saja, air digunakan untuk minum hingga aktivitas lainnya. Makhluk hidup lain seperti tanaman dan hewan juga membutuhkan itu guna bertahan hidup.

Namun, fungsi air bukan hanya untuk makhluk hidup saja. Bumi tempat yang kita injak ini juga akan mengalami perubahan signifikan apabila tidak ada air.

Pernahkah Anda membayangkan Bumi tanpa air sedikitpun?

Tentunya sangat menyeramkan. Berikut empat hal mengerikan yang terjadi jika Bumi tak memiliki air sama sekali, seperti dikutip dari laman iflscience.com, Selasa (31/3/2020):

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Beberapa negara di berbagai belahan dunia akan bisa melihat fenomena Worm Moon atau bulan purnama super. Fenomena ini terjadi karena lokasi bulan yang dekat dengan bumi.

2 dari 5 halaman

1. Bumi Kering Seperti Planet Lain

Ilustrasi Asteroid — Ilustrasi artis tentang asteroid yang berpotensi berbahaya menuju Bumi. (Kredit: ESA)

Jika Bumi tak memiliki air sama sekali, maka hal pertama yang akan dirasakan adalah tampilan fisiknya. Bisa diibaratkan Bumi akan menjadi lokasi tinggalnya para alien seperti yang digambarkan pada film-film.

Perubahan fisik ini tentu akan menyebabkan iklim planet menjadi panas dan terjadi peningkatan gas rumah kaca.

Hal pertama yang juga terlihat yaitu sungai, danau, kolam, genangan air, dan lautan akan hilang.

Semua kehidupan di dalamnya akan musnah dalam beberapa jam, dan benua yang kita tinggali tiba-tiba akan menjulang disertai cekungan yang sangat dalam.

3 dari 5 halaman

2. Bumi Terasa Panas

Lautan adalah penyerap karbon terbesar di dunia. Lupakan atmosfer, banyak energi panas yang terperangkap di atmosfer planet oleh gas rumah kaca disimpan di lautan dunia.

Pada abad yang lalu saja, laut mencegah Bumi dari pemanasan 36° C (64,8 ° F). Planet dengan terlalu banyak karbon dioksida dan metana dan tidak cukup air kemungkinan akan mengalami efek pemanasan global yang tak terkendali.

Jangan lupa bahwa vegetasi juga mati. Tanaman yang memerlukan air untuk hidup akan mati pula. Tanpa tanaman untuk mengubah karbon dioksida menjadi oksigen melalui fotosintesis, dunia akan menghangat lebih cepat.

4 dari 5 halaman

3. Lapisan Bumi Akan Semakin Terlihat

Asteroid (0) — Ilustrasi lintasan asteroid menuju Bumi. (Sumber Pixabay)

Jangan sampai lupa bahwa sebagian besar air Bumi tidak hanya berada di permukaan.

Banyak yang bersembunyi di bawah tanah, di dalam kerak lempeng tektonik yang terus-menerus melayang, berkumpul, dan pecah.

Banyak yang bersembunyi di dalam mantel, bongkahan planet super panas yang membuat 84 persen volumenya. Hilangnya air akan membuat Bumi tidak dikenali.

5 dari 5 halaman