Sukses

Update 2 April: 193 WNI di Luar Negeri Positif Virus Corona COVID-19

Berikut ini rincian jumlah WNI di luar negeri yang dilaporkan positif Virus Corona COVID-19.

Liputan6.com, Jakarta Jumlah warga negara Indonesia (WNI) positif Virus Corona COVID-19 terus bertambah. Saat ini warga Tanah Air yang dilaporkan terinfeksi SARS-CoV-2 berada di 23 negara.

Menurut informasi dari Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, melalui akun Instagram safetravel.kemlu, diketahui data persebaran WNI yang terinfeksi Virus Corona COVID-19 di luar negeri per Kamis (2/4/2020) pukul 14.00 WIB.

Berikut ini rinciannya jumlah WNI tersebut:

- Jepang: 9 WNI (semua sembuh)

- Taiwan: 3 WNI (stabil)

- Australia: 2 WNI (stabil)

- UEA: 2 WNI (stabil)

- Arab Saudi: 6 WNI (stabil)

- Makau: 2 WNI (stabil)

- India: 14 WNI (10 sembuh, 4 stabil)

- Filipina: 1 WNI (stabil)

- Inggris: 1 WNI (meninggal dunia)

- Kamboja: 2 WNI (stabil)

- Oman: 1WNI (stabil)

- Belanda: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)

- Qatar: 2 WNI (stabil)

- Spanyol: 9 WNI (2 sembuh, 7 stabil)

- Brunei Darussalam: 4 WNI (stabil)

- Vatikan: 7 WNI (stabil)

- Jerman: 3 WNI (stabil)

- Malaysia: 34 WNI (1 sembuh, 31 stabil, 1 meninggal dunia)

- Irlandia: 1 WNI (stabil)

- Singapura: 36 WNI (5 sembuh, 28 stabil, 1 penanganan khusus, 2 meninggal dunia)

- Belgia: 1 WNI (stabil)

- Amerika Serikat: 1 WNI (stabil)

- International Conveyance (sebelumnya disebut Italia): 49 WNI (stabil, ABK Kapal Costa Luminosa)

Secara keseluruhan, 29 WNI telah dinyatakan sembuh dari Virus Corona COVID-19 di luar negeri. Dengan tingkat kesembuhan 15%.

 

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Saksikan juga Video Berikut:

2 dari 2 halaman

WNI Meninggal di Luar Negeri Akibat Corona COVID-19

Berdasarkan data tersebut, didapati sebanyak empat orang WNI meninggal di luar negeri akibat Corona jenis baru itu. Berikut ini rinciannya: 

  • 1 WNI di Inggris
  • 1 WNI di Malaysia
  • 2 WNI di Singapura.

 Sementara WNI yang baru terdata positif mengidap SARS-CoV-2 berasal dari Oman dan Amerika Serikat.