Liputan6.com, Singapura- KBRI Singapura menyampaikan bahwa 1 WNI dinyatakan positif terinfeksi Virus Corona Baru penyebab COVID-19 di Singapura, menurut pengumuman yang disampaikan oleh Kementerian Kesehatan Singapura pada 3 April 2020.
KBRI Singapura pada 4 April 2020 melaporkan bahwa total WNI yang dinyatakan positif Virus Corona jenis baru atau COVID-19 di Singapura saat ini telah mencapai 37 orang.
Dari 37 WNI tersebut, KBRI Singapura mengatakan bahwa 5 orang telah dinyatakan sembuh dan dipulangkan dari rumah sakit, dengan 2 orang yang meninggal dunia, serta 30 orang masih dalam perawatan.
Advertisement
Dari 30 orang tersebut, sebanyak 29 orang dilaporkan dalam keadaan stabil dan 1 orang sedang dalam perawatan di ICU.
Berkoordinasi dengan pihak-pihak yang berwenang terkait penanganan WNI tersebut, KBRI Singapura mengatakan akan terus melakukan pemantauan secara dekat, demikian menurut KBRI Singapura dalam siaran pers yang dimuat Liputan6.com, Minggu, (5/4/2020).
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Saksikan Video Berikut Ini:
Imbauan KBRI Singapura
KBRI Singapura juga mengatakan bahwa mereka kembali mengingatkan seluruh WNI yang berada di Singapura agar waspada karena status DORSCON Oranye masih berlaku di negara itu.
Pemerintah Singapura juga dikatakan akan memberlakukan pengetatan kebijakan mulai 7 April 2020 mendatang, dalam upaya untuk memutus rantai transmisi lokal Virus Corona COVID-19 di negara itu, yaitu dengan menutup seluruh tempat kerja kecuali tempat dengan pelayanan esensial seperti supermarket dan layanan pesan antar, serta pihak-pihak yang terkait dengan rantai pasokan global.
Pemberlakukan itu juga dikatakan akan termasuk menghentikan seluruh kegiatan sosial dan kegiatan publik lainnya.
KBRI Singapura juga mengatakan bahwa mereka berharap agar aturan dan imbauan dari Pemerintah Singapura dalam penanganan penyebaran Virus Corona jenis baru atau COVID-19 dapat diikuti oleh seluruh WNI yang berada di negara tersebut, yang diantaranya dengan menjaga kebersihan dan kesehatan, tidak bepergian keluar rumah dengan alasan yang tidak mendesak, dan segera menemui dokter bila mengalami simtomatik.
Advertisement