Sukses

Update 27 April: 2,9 Juta Orang di Dunia Terinfeksi Corona COVID-19

Per Senin 27 April 2020, 2.971.090 orang di dunia terinfeksi Virus Corona COVID-19 dan 865.733 pasien sembuh menurut Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE.

Liputan6.com, Jakarta - Infeksi Virus Corona COVID-19 di seluruh dunia telah mencapai 2.971.090 kasus. 865.733 di antaranya telah dinyatakan sembuh berdasarkan Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE. 

Jumlah kesembuhan pasien Corona COVID-19 paling besar kini tercatat di Spanyol, yang mencapai 117.727 dan Jerman dengan 112.000 orang pulih.

Amerika Serikat tercatat sebagai negara yang memiliki kasus infeksi terbesar mencapai 965.435 dengan 106.988 pasien sembuh.

Saat ini, Spanyol, Italia, Prancis dan Jerman tercatat sebagai negara dengan kasus infeksi terbesar setelah Amerika Serikat, menurut data Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE yang dikutip Senin, (27/4/2020). 

Jumlah kasus infeksi Corona COVID-19 terbesar kedua tercatat di Spanyol, yang mencapai 226.629 kasus.

Kasus infeksi terbesar ketiga tercatat di Italia, yang mencapai  197.675 kasus dengan 64.928 orang pulih. Lalu 162.220 orang dinyatakan positif mengidap Virus SARS-CoV-2 di Prancis, dengan 45.681 orang pulih.

Pasien positif Corona COVID-19 di Jerman kini tercatat sebagai kelima terbesar, yakni sebanyak 157.770 kasus. 

Saksikan Video Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Kematian Akibat Corona COVID-19 di Dunia Tercatat 206.544 Korban jiwa

Mengutip dari gisanddata.maps.arcgis.com, jumlah kematian karena Virus Corona COVID-19 secara global tercatat sebanyak 206.544 jiwa. Terus bertambah setiap hari.

Dalam data peta penyebaran Virus Corona COVID-19 tersebut kini ada 185 negara dan wilayah yang terjangkit termasuk China dan pasien dari Kapal Pesiar Diamond Princess. Sementara menurut www.worldometers.info/coronavirus/#countries sudah mencapai 210 negara.

Angka kematian paling besar tercatat di Amerika Serikat, yang mencapai 54.881 jiwa. 

Total kematian terbesar selanjutnya berada di Italia yang mencatat 26.644 jiwa, lalu Spanyol yang mencapai 23.190 jiwa. 

Sementara Prancis kini mencatat 22.856 kematian, lalu Inggris dengan 20.732 korban jiwa.