Liputan6.com, Karachi - Pesawat maskapai Pakistani International Airlines dari Pakistan jatuh di pemukiman warga. Insiden terjadi sebelum kapal terbang itu masuk ke wilayah bandara untuk mendarat.
Perdana Menteri Pakistan Imran Khan menyebut sudah mengirim pasukan ke area terjatuhnya pesawat. Ia juga sudah berbicara dengan CEO maskapai.
Baca Juga
"Kaget dan berduka oleh kabar jatuhnya PIA. Saya berkomunikasi dengan CEO PIA Arshad Malik, yang telah berangkat ke Karachi, dan bersama tim rescue & relief di lapangan karena ini adalah prioritas terkini," ujar Imran Khan lewat Twitter, Jumat (22/5/2020).
Advertisement
PM Khan turut menyampaikan rasa duka ke keluarga korban tewas.
AP News melaporkan pesawat itu membawa 107 penumpang yang terdiri atas 99 penumpang dan 8 kru.
Pesawat berangkat dari Lahore dan menuju Karachi.
Saksi mata menyebut pesawat berupaya mendarat sebelum jatuh di pemukiman warga di dekat Bandara Internasional Jinnah.
Pada video yang beredar, tampak jalanan dikepung asap dan beberapa mobil tampak terbakar.
Plane Crash: #Pakistan International Airways (PIA) plane crashed shortly before landing in #Karachi. I hope everyone is safe. 🙏#PIA #PlaneCrash pic.twitter.com/Yqh1ypTxiO
— Shahjhan Malik | #StayHomeSaveLives 🌈 (@shahjhan_malikk) May 22, 2020
Flight Radar menyebut pesawat itu merupakan Airbus dengan registrasi A320. Kapal terbang itu disebutkan berusia 15 tahun.
Sejauh ini belum ada kabar terkait korban meninggal.