Liputan6.com, London - Untuk pertama kalinya badan intelijen dan keamanan domestik Inggris bernama MI5 diperkenalkan ke publik pada 16 Juli 1993, setelah didirikan pertama kali pada 1909. Kala itu, M15 telah mengadakan sesi pemotretan pertama dalam 84 tahun sejarahnya menjadi badan rahasia Inggris.
Stella Rimington (56) seorang perempuan, menjadi Direktur Jenderal MI5 pertama yang berpose secara terbuka di depan kamera pada peluncuran brosur yang menguraikan kegiatan organisasi tersebut, demikian dikutip dari laman BBC.com, Kamis (16/7/2020).
Advertisement
Baca Juga
Dia diangkat menjadi kepala wanita pertama MI5 setelah 22 tahun dalam pelayanan.
Wartawan diundang pejabat senior MI5 di mana mereka diperingatkan bahwa ini awal dari keterbukaan. Buklet baru yang dirilis mengungkapkan hampir setengah dari pekerjaan MI5 berkaitan dengan terorisme domestik, khususnya IRA.
Hanya 5 persen dari kegiatannya yang melibatkan subversi dan sisa beban kerja dibagi antara ancaman yang dihasilkan di luar negeri dan kontra spionase. Layanan keamanan hanya diberikan pengakuan hukum empat tahun lalu sebelumnya dalam Undang-Undang Layanan Keamanan 1989.
Menteri Dalam Negeri Michael Howard, yang pada peluncuran organisasi itu, mengatakan: "Saya pikir benar bahwa masyarakat harus berkonsultasi tentang agen ini, layanan ini yang banyak membantu melindungi kita."
Sekretaris negara Tony Blair telah meminta komite parlemen independen untuk mengawasi pekerjaan yang dilakukan MI5 untuk kepentingan publik.
Biro Dinas Rahasia ini didirikan pada tahun 1909 oleh Perdana Menteri Inggris Herbert Asquith sebagai tanggapan terhadap ekspansi Angkatan Laut Jerman.
Pada 1939, ada 30 perwira dan pada saat dipublikasi jumlahnya sekitar 2.000, dengan jumlah yang sama pria dan wanita, 50 persen di antaranya berusia di bawah 40, sering direkrut langsung dari universitas.
Simak video pilihan berikut:
Sejarah Lain
Sejarah lain mencatat pada 16 Juli 1979, Saddam Hussein menjadi Presiden Irak menggantikan Ahmed Hassan al-Bakr. Lalu pada 16 Juli 1918, Czar Nicholas II dan keluarganya dieksekusi mati di Yekaterinburg, Russia, dan mengakhiri kekuasaan 3 abad Dinasti Romanov.
Selain itu, tepatnya 16 Juli 1969, menjadi tonggak sejarah bagi manusia terkait misi ke angkasa luar. Saat itu, astronot Amerika Serikat (AS) Neil Armstrong bersama dua rekannya, Michael Collins, and Edwin "Buzz" Aldrin lepas landas menggunakan pesawat Apollo 11 untuk terbang ke Bulan.
Ini merupakan yang pertama kali bagi manusia terbang ke satelit alami Bumi tersebut.
Apollo 11 terbang dari landasan di Cape Kennedy, Florida. Sekitar 1 juta orang, sebagian besar warga Amerika Serikat berkumpul untuk menyaksikan momen bersejarah tersebut. Melihat bagaimana roket Apollo mengeluarkan api dan asap dan menuju angkasa luar.
Seperti dimuat BBC on This Day, peluncuran roket berjalan tepat waktu sesuai yang dijadwalkan, yakni pada pukul 14.32 waktu setempat. Beberapa detik sebelum roket terbang, terlihat bagaimana api berkobar di belakang pesawat hingga sekitar 20 hektar. Para penonton melihat dari kejauhan.
Advertisement