Sukses

Bunga Bangkai Asli Sumatra Mekar di Kebun Raya Pennsylvania AS

Bunga bangkai asal Indonesia yang terkenal dengan bau menyengatnya, telah mekar di sebuah kebun raya di Pennsylvania, AS.

Liputan6.com, Jakarta- Corpse flower, atau bunga bangkai yang terkenal dengan bau menyengatnya, dilaporkan mekar di sebuah kebun raya di Pennsylvania, AS. 

Dikutip dari NBC Philadelphia, Jumat (17/7/2020), proses mekarnya bunga tersebut hanya berlangsung selama 48 jam dan mulai pada 13 Juli.

Pihak kebun raya juga menyediakan video dokumentasi dalam situs web mereka, yang menunjukkan proses mekarnya bunga bangkai itu, bagi mereka yang tidak dapat menyaksikannya secara langsung. 

Dalam laman web itu, tertulis: "Kami dengan bangga mengatakan bahwa kami telah berhasil membesarkan bunga yang berbau yaitu... Amorphophallus titanum (titan arum) yang umumnya dikenal sebagai bunga bangkai,  telah mekar SEKARANG."

Bunga setinggi 1,8 meter berwarna merah marun dan hijau cerah itu berada dan ditumbuhkan di Longwood Gardens di Kennett Square, Chester County, Pennsylvania, AS.

Nama bunga bangkai atau corpse flower diberikan karena mengeluarkan bau dari apa yang beberapa orang gambarkan seperti daging, keju, atau kaki yang membusuk ketika mekar.

Bunga bangkai hanya mekar setiap 7 hingga 10 tahun, yang menjadikan peristiwa jarang tersebut sangat dinanti.

Namun uniknya, ternyata bau busuk yang identik dengan bunga tersebut banyak diminati oleh orang-orang. 

Bagian fisik gagang (spadix) dari bunga akan turun dalam waktu sekitar dua hari, lalu akan tidak aktif selama empat bulan hingga satu tahun.

 

Saksikan Video Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Bunga Asli Sumatra yang Juga Dilestarikan di AS

Bunga bangkai, aslinya berasal dari Sumatra, Indonesia. Pada tahun 1937, bunga bangkai pertama di AS berada di New York Botanical Garden. 

Aroma tersebut berasal dari bunga yang mencoba untuk menarik penyerbuk asli Sumatra, yaitu kumbang bangkai dan lalat daging.

Pada 2008, bunga bangkai mulai ditumbuhkan dari benihnya di University of California Berkley, lalu dipindahkan ke Chicago Botanic Garden, yang merupakan tempat ia mekar pada sebelumnya, dan kemudian ke kebun raya di wilayah Philadelphia pada 2018.