Liputan6.com, Riyadh - Pemimpin Monarki Arab Saudi, Raja Salman memberi selamat Hari Raya Idul Adha kepada semua orang di saat umat Islam melakukan sholat Idul Adha pada Jumat pagi (31/7) di Masjidil Haram, Masjid Nabi dan di seluruh Kerajaan di tengah upaya pencegahan virus corona COVID-19.
"Saya mengucapkan selamat Hari Raya Idul Adha kepada semua orang. Semoga Allah melimpahkan kita kebaikan, keberkahan, dan kesejahteraan di Hari Raya Idul Adha di mana kita berada," ujar Raja Salman, yang juga bergelar sebagai Penjaga Dua Masjid Suci.
Advertisement
"Kami juga meminta kepada-Nya (Allah SWT) untuk menerima ibadah yang dilakukan oleh jamaah haji dan untuk menerima doa-doa umat Islam dan menghapus pandemi COVID-19 di negara kami," ujar dia, seperti dilansir Saudi Gazette, Jumat 31 Juli 2020, dikutip dari Antara (1/8/2020).
Sementara itu, di Masjidil Haram, para jamaah melakukan sholat Idul Adha, dipimpin oleh Sheikh Dr. Abdullah Bin Awad Al-Juhani, imam dan penceramah Masjidil Haram, yang menyeru jemaah haji untuk takut hanya kepada Allah SWT.
Sheikh Al-Juhani mengatakan: "Ini adalah Hari Raya Idul Adha yang diberkati, hari dilakukannya ibadah haji, hari selesainya wahyu dan sempurnanya ajaran Islam,"
"Salah satu tindakan ibadah terbaik dan terbesar adalah kewajiban menunaikan haji, yang merupakan rukun Islam kelima. Ini adalah kewajiban bagi setiap pria Muslim dan wanita Muslim yang mampu secara fisik dan materi. Bagi yang melaksanakan ibadah haji maka akan mendapatkan pahala yang besar,"
Sheikh Al-Juhani memuji pemerintah Arab Saudi yang dipimpin oleh Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman karena mengatur haji dengan jamaah terbatas dalam rangka menjaga keamanan dan keselamatan mereka di Rumah Allah SWT di tengah pandemi virus corona.
Upaya tersebut menunjukkan bahwa salah satu ajaran dasar Islam adalah menyelamatkan hidup.
Di Madinah, sejumlah jamaah melaksanakan shalat Idul Adha di Masjid Nabawi yang dihadiri oleh Pangeran Faisal Bin Salman, Gubernur wilayah Madinah, dan wakilnya Pangeran Saud Bin Khaled Al Faisal, dan dipimpin oleh Sheikh Ahmed Bin Talib Bin Humaid, yang bertindak sebagai imam dan penceramah.
Simak video pilihan berikut:
Semangat Idul Adha Saat Pandemi COVID-19 di Melbourne
Meski salat Idul Adha tidak akan digelar karena aturan pembatasan terkait COVID-19 yang masih berlaku di Australia, salah satu masjid di Melbourne tetap sibuk dalam beberapa hari terakhir.
Komunitas Muslim di Australia merayakan Idul Adha pada hari ini 31 Juli 2020.
Sejak pekan lalu, relawan dari Pillars of Guidance Community Centre (PCGG) yang berada di kawasan Doveton, sebelah tenggara Melbourne sudah menyiapkan sebuah proyek lebaran.
Proyek tersebut sudah disesuaikan dengan kondisi pandemi virus corona di Melbourne khususnya, dengan angka penularan yang masih tertinggi dibandingkan kota lain di Australia.
"Kita pikir daripada merayakannya di masjid, yang tentu saja tidak bisa dilakukan … kita memilih untuk membantu warga," ujar Abdulah Hamimi, relawan dari PCGG seperti dikutip dari ABC Australia, Jumat (31/7/2020).
Tahun ini, proyek lebaran yang dilakukan mereka belum pernah dilakukan sebelumnya, yakni membagikan bingkisan lebaran dengan layanan 'drive-through'.
Selasa malam kemarin, para relawan membagikan bingkisan lebaran berisi makanan pokok, termasuk beras dan minyak, 'hand sanitizer', masker, permen dan mainan melalui jendela atau bagasi mobil.
Advertisement