Sukses

Sekjen PBB Serukan Upaya Keras Atasi Kelemahan Global Imbas COVID-19

Berbagai kelemahan global terungkap akibat merebaknya pandemi COVID-19. Sekjen PBB mendesak upaya lebih untuk mengatasinya.

Liputan6.com, Jakarta - Berbagai kelemahan global terungkap akibat merebaknya pandemi COVID-19. Oleh sebab itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres pada Rabu 16 September 2020 menyerukan lebih banyak upaya untuk mengatasinya.

"Kita harus berupaya jauh lebih keras dalam mengatasi berbagai kelemahan global yang diungkap oleh virus itu," kata sekjen PBB itu kepada awak media dalam konferensi pers hybrid yang digelar di kantor pusat PBB di New York seperti dikutip dari Xinhua, Kamis (17/9/2020).

"Bahkan sebelum pandemi, dunia sudah melenceng jauh dalam upayanya memberantas kemiskinan, mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, dan kita kalah dalam perang melawan perubahan iklim," tuturnya, seraya menyebutkan bahwa konsentrasi gas rumah kaca mencapai rekor tertinggi baru pada 2020.

"Belahan Bumi Utara baru saja mengalami musim panas terpanas dalam sejarah," imbuh Guterres.

"Dunia sedang 'terbakar', dan pemulihan adalah kesempatan kita untuk kembali ke jalur yang benar dan menaklukkan kobaran api itu," demikian Guterres menekankan.

2 dari 3 halaman

Sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan Perjanjian Paris tentang Perubahan Iklim

Saat membahas pemulihan, sekjen PBB tersebut mengatakan hal itu harus disesuaikan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan Perjanjian Paris tentang Perubahan Iklim.

"Pemulihan harus ramah lingkungan. Menyubsidi bahan bakar fosil dan menyelamatkan industri yang menyebabkan polusi sama dengan mempertahankan pola yang buruk hingga puluhan tahun mendatang," imbuhnya.

Guterres juga menggarisbawahi bahwa pemulihan harus pula mendorong kesetaraan gender serta memerlukan multilateralisme yang efektif. Selesai

3 dari 3 halaman

Jangan Remehkan Cara Pakai Masker

Video Terkini