Liputan6.com, Jakarta- Aktor dan sutradara film ternama dunia, Charlie Chaplin kembali ke Inggris untuk pertama kalinya dalam 21 tahun terakhir pada 23 September 1952.Â
Pada saat itu, Chaplin tiba bersama istrinya, Oona (yang juga merupakan putri dari penulis drama Eugene O'Neill), serta keempat anak mereka di Southampton, Inggris, dengan kapal pesiar Queen Elizabeth, seperti dikutip dari BBC On This Day, Rabu (23/9/2020).
Kepulangannya pun disambut oleh ratusan warga setempat.
Advertisement
Chaplin juga mengungkapkan kepada para wartawan yang menunggunya bahwa ia dan keluarga berencana untuk bepergian mengelilingi Inggris.Â
"Kami di sini untuk pembukaan peluang bagi Royal Society for Teaching the Blind dan kemudian setelah itu kami berencana untuk berkeliling Inggris yang indah dan mengunjungi semua tempat bersejarah," kata Chaplin.Â
Chaplin kemudian menambahkan, "Ini adalah pertama kalinya istri saya berada di luar negeri dan tentu saja kami akan mencoba dan mengunjungi tempat-tempat sebanyak yang kami bisa."
Kemudian, Chaplin dan keluarganya menaiki kereta menuju Stasiun Waterloo London di mana ia lalu kembali disambut oleh kerumunan warga.Â
Dalam konferensi pers di luar Hotel Savoy, Chaplin menyampaikan bagaimana ia begitu "terkejut" melihat Jembatan Waterloo - yang telah dibangun kembali sejak ia terakhir berada di London.Â
Selain itu, Chaplin pun juga menyebutkan jam Big Ben di Ibu Kota Inggris tersebut sebagai "pemandangan yang indah".
Â
Saksikan Video Berikut Ini:
Sekilas Mengenai Perjalanan Karir Charlie Chaplin
Tidak hanya itu, Chaplin yang saat itu tiba dari AS juga hendak mempromosikan film terbarunya, Limelight, yang menceritakan kisah hidup di aula musik yang berlatar tahun 1917.
Chaplin tiba di AS saat masih berusia 17 tahun, dengan sekelompok pemain drama.Â
Ia bergabung dengan perusahaan Keystone pada 1912, untuk tampil dalam film tidak bersuara pertamanya, Making a Living.
Hingga pada tahun 1919, Chaplin ikut terlibat dalam mendirikan United Artists dan membuat karya film dan cuplikan klasik seperti The Kid (1921), City Lights (1928), Modern Times (1936), dan The Great Dictator (1940).
Advertisement