Sukses

Donald Trump Ungkap Dugaan Korupsi Anak Joe Biden di Debat Perdana Capres AS

Hunter Biden, putra dari Joe Biden, menjadi target Donald Trump di debat capres AS yang pertama.

Liputan6.com, Cleveland - Debat capres Amerika Serikat yang pertama baru saja digelar. Jalannya debat cukup panas. Capres petahana Donald Trump kerap memotong ucapan Joe Biden, dan tentunya dua kandidat saling tuduh klaim. 

Salah satu klaim yang dibeberkan Donald Trump adalah dugaan aliran dana mencurigakan yang didapat putra Joe Biden. Hunter Biden, putra bungsu Joe Biden, diduga menerima dana dari politikus Rusia dan gaji dari perusahaan gas Ukraina ketika Joe Biden masih menjabat sebagai wakil presiden. 

Dugaan konflik kepentingan itu telah bergulir cukup lama, namun pekan lalu senator AS kembali merilis laporan dugaan aliran dana yang diterima Joe Biden, yakni US$ 3,5 juta dari mantan wali kota Moskow Yuri Luzkhov. Uang ditransfer oleh istri Luzkhov

"Ingin tahu saja, mengapa wali kota Moskow, istrinya, pernah memberikan putramu US$ 3,5 juta?" kata Donald Trump di debat capres di Ohio, Rabu pagi (30/9/2020) waktu Jakarta.

"Itu tidak benar," balas Joe Biden. 

"Dia tidak mendapat US$ 3,5 juta, Joe? Dia dapat US$ 3,5 juta," kata Trump.

Trump lantas bertanya kenapa Hunter Biden mendapat gaji dari perusahaan gas Burisma di Ukraina padahal dia tak punya pengalaman di bidang energi. Selain itu, Burisma juga tersangkut kasus korupsi.

"Apakah Burisma membayarnya US$ 183 ribu per bulan tanpa pengalaman di bidang energi? Tanpa pekerjaan?" kata Trump. Donald Trump salah menyebut jumlah gaji Hunter Biden, yakni 83 ribu, bukan 183 ribu.

"Putra saya tidak melakukan itu, tidak melakukan hal salah dengan Burisma," kata Biden. 

Donald Trump terus-terusan menekan Joe Biden terkait aliran dana tersebut.

"Tak ada dari itu yang benar," ujar Joe Biden. "Itu sudah dibantah, benar-benar dibantah."

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Hunter Biden Disebut Pengangguran

Presiden Donald Trump terus menekan Joe Biden tentang aliran dana yang didapatkan anaknya. Ia menyebut putra Joe Biden tak punya pekerjaan hingga Biden menjadi wapres.

"Hunter dikeluarkan dari militer. Ia dikeluarkan secara tak hormat karena penggunaan kokain. Dan ia tak punya pekerjaan sampai kamu menjadi wakil presiden," ujar Donald Trump. 

Trump juga sempat "curhat" bahwa kekayaan keluarganya justru berkurang karena ia menjadi presiden, sementara Hunter Biden dituding mendapat uang dari Rusia dan China. 

Joe Biden terus mengulang bahwa ucapan Donald Trump tidaklah benar dan putranya tak menerima dana puluhan juta dolar yang dituduhkan. Ia menyebut anaknya memiliki masalah kecanduan obat dan kini sudah pulih. 

"Saya bangga padanya," ujar Joe Biden.