Sukses

Jalan Panjang Anak Hubungan Gelap Raja Albert II Dapatkan Gelar Putri Belgia

Hasil putusan pengadilan memberinya hak dan gelar yang sama dengan anak-anak ayahnya melalui pernikahannya. Gelar yang ia dapat adalah Putri Belgia atau Princess of Belgium.

Liputan6.com, Brussel - Delphine Boël (52) memenangkan persidangan atas hak dan gelar putri Belgia yang ia ajukan ke pengadilan. Boël merupakan anak dari mantan Raja Belgia Albert II dengan kekasihnya terdahulu (tanpa ikatan pernikahan).

Dikutip dari laman BBC, Jumat (2/10/2020), dari hasil putusan, pengadilan memberinya hak dan gelar yang sama dengan anak-anak ayahnya melalui pernikahannya.

Di bawah keputusan itu, Delphine Boël akan diberi gelar Putri Belgia atau Princess of Belgium.

Raja Albert mengakui bahwa dia adalah ayah dari Delphine Boël pada Januari 2020. Hak itu didapatkan setelah memperjuangkan klaim paternitasnya selama lebih dari satu dekade.

Ibunya, Baroness Sybille de Selys Longchamps, mengklaim dia berselingkuh selama 18 tahun dengan Albert sebelum dia menjadi raja.

Desas-desus pertama kali muncul bahwa dia telah menjadi ayah dari seorang anak dengan wanita lain setelah itu terungkap dalam biografi tidak resmi tentang istri Albert, Ratu Paola, yang diterbitkan pada tahun 1999.

Boël pertama kali menuduh dalam catatan bahwa Raja Albert adalah ayah kandungnya selama wawancara tahun 2005, tetapi baru setelah dia turun tahta pada tahun 2013 - ketika dia kehilangan kekebalannya terhadap penuntutan - dia membuka proses pengadilan.

Pengacaranya mengatakan kepada wartawan bahwa dia "senang" dengan keputusan pengadilan.

"Kemenangan yudisial tidak akan pernah menggantikan cinta seorang ayah, tapi itu menawarkan rasa keadilan," kata Marc Uyttendaele.

Boël dan kedua anaknya sekarang dapat memegang nama belakang ayahnya, Saxe-Cobourg. Sebagai hasil dari keputusan tersebut, setelah kematian Raja Albert, dia berhak menerima warisan, bersama dengan tiga anaknya yang lain - Pangeran Laurent, Putri Astrid dan Philippe, raja saat ini.

 

Simak video berikut ini:

2 dari 2 halaman

Membayar Uang

Meskipun berhasil mendapat gelar barunya, Boël tidak akan menerima sumbangan dari kerajaan. Tetapi Albert harus membayar hampir 3,4 juta Euro untuk menutupi biaya hukumnya, menurut outlet lokal De Standaard.

Ibunya, Baroness Longchamps mengatakan perselingkuhannya dengan Albert, yang saat itu adalah Pangeran Liège, berlangsung dari 1966 hingga 1984.

Menyusul kematian kakak laki-lakinya pada tahun 1993 di usia 62 tahun, Albert tiba-tiba naik takhta. Dia memegang posisi itu hingga Juli 2013, ketika dia mengumumkan pengunduran dirinya - dengan alasan kesehatan yang buruk - dan digantikan oleh putranya, Philippe.

Pada Januari 2020, raja mengumumkan dia menerima Boël sebagai anak keempatnya setelah dia "mengetahui hasil tes DNA". Belgia memiliki monarki konstitusional di mana raja memainkan peran seremonial.