6 Penelitian Tentang Warna Mata yang Dikaitkan dengan Sifat Seseorang

Satu studi menunjukkan bahwa wanita dengan mata hijau atau biru dapat mengatasi rasa sakit dan stres lebih baik daripada wanita dengan mata coklat atau gelap.

Selama kehamilan dan persalinan, kelompok pertama dengan mata berwarna terang tampaknya tidak terlalu merasakan sakit.

Selain itu, mereka mengalami lebih sedikit kecemasan dan depresi setelah lahir. Kelompok dengan mata gelap memiliki lebih banyak pikiran negatif.

Ada sebuah survei yang menanyai 1.016 wanita dari usia 16 hingga 35 tahun. Hasilnya menunjukkan bahwa wanita sering mengaitkan warna mata dengan fitur tertentu.

Peneliti menemukan bahwa orang dengan mata coklat dianggap cerdas dan baik hati. Apalagi, orang cenderung lebih mempercayai mereka.

Survei yang sama menunjukkan bahwa orang dengan mata biru dipersepsikan dengan cara yang berbeda. Faktanya, mereka dianggap lebih baik dan manis.

Sementara mata yang lebih gelap tampaknya berjalan seiring dengan kecerdasan. Namun sebaliknya, kelompok orang dengan mata biru dianggap lebih menarik secara fisik.

29 persen partisipan penelitian mengatakan bahwa mereka menganggap mata hijau yang paling menarik. Selain itu, warna ini menggambarkan kreativitas dan semacam kelicikan.

Sebelumnya, mata seperti itu dianggap jahat di beberapa daerah. Tapi ini mungkin karena mereka sangat langka.

Satu temuan yang sangat aneh muncul saat mempelajari orang-orang dengan mata coklat muda. Mereka dianggap memiliki lebih banyak masalah kejiwaan daripada orang dengan mata coklat tua atau hitam.

Selain itu, laki-laki dalam kelompok ini dianggap kurang stabil (68,47 persen) dibandingkan perempuan.

50,7 persen orang dengan mata cokelat berkinerja baik di bawah tekanan dan tekanan. Mereka juga lebih bersemangat dengan pekerjaan mereka.

Baik mata cokelat maupun hijau dianggap paling menarik bagi pria untuk wanita meskipun ada stereotip tentang mata biru yang lebih dominan.