Liputan6.com, Izmir - Bulan Sabit Merah telah menerjunkan personel dan relawan untuk membantu dampak bencana gempa di Izmir, Turki. Bantuan turut berupa dapur darurat untuk memberi makan hingga 25 ribu orang.
Menurut laporan KBRI Ankara, Sabtu (31/10/2020), Bulan Sabit Merah mengirim 64 personel, 22 relawan, 17 kendaraan, 12.593 bahan katering dan 3 dapur keliling serta 3 dapur lapangan yang dapat melayani 25.500 orang.
Advertisement
Baca Juga
Bulan Sabit Merah Turki juga mendistribusi sup untuk 12.708 orang.
Pemerintah menyalurkan dana bencana total 3,5 juta lira. 5 juta bersal dari Kementerian Keluarga, Tenaga Kerja, dan Layanan Sosial, sementara sisanya dari Disaster Management Agency Authority (AFAD).
AFAD menyebut sebanyak 960 tenda, 4.500 selimut, 3.672 tempat tidur, 3.000 bantal dan 3.000 set sprei telah dikirim ke wilayah tersebut.
Sejauh ini, Anadolu melaporkan gempa Turki ini mengakibatkan 24 orang meninggal dunia. Sebanyak 804 orang terluka, namun ada yang sudah diobati.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Tak Ada WNI Jadi Korban
Berdasarkan kabar KBRI Ankara, hasil jaring informasi kepada seluruh qnggotq Satgas Perlindungan WNI di seluruh kota yang terdampak, hingga pukul 23.16 waktu ankara, tidak ada WNI yang terkena dampak langsung gempa bumi.
Dengan menggunakan 3 pesawat kargo militer dari Ankara, Erzurum dan Diyarbakir, Personil dan kendaraan dari AFAD dan komando batalion rescue (JAK) di Turki telah dikirim ke wilayah terdampak. Sebanyak 3 truk dari Sakarya, Bursa dan Afyon diarahkan ke wilayah tersebut.
Tsunami kecil sempat terjadi di distrik Seferihisar. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Advertisement
Jusuf Kalla Sebut PMI Siap Kirim Bantuan
Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla alias JK turut prihatin dan berbelasungkawa atas bencana gempa bumi berkekuatan magnitudo 7 yang mengguncang pesisir barat Turki. Hingga kini, 19 orang dilaporkan tewas dan 700 orang lebih luka-luka akibat gempa tersebut.
"Tentu kita prihatin dan belasungkawa atas gempa yang terjadi di Turki. Kita juga di Indonesia selalu terkena gempa tapi di Turki ini agak besar sedikit karena banyak yang meninggal. Karena itu kami Palang Merah Indonesia berbelasungkawa untuk itu," ujar JK dikutip dari siaran persnya, Sabtu 31 Oktober 2020.
Selain menyampaikan ucapan belasungkawa, JK juga menyatakan PMI siap mengirimkan relawannya untuk membantu evakuasi apabila dibutuhkan. Terlebih, kata dia, Turki juga turut membantu saat Aceh dilanda gempa serta tsunami pada 2004 lalu.
"Kami siap membantu apabila benar-benar dibutuhkan. Karena Turki ini salah satu negara yang membantu kita waktu Tsunami Aceh pada 2004 silam," tuturnya.