Liputan6.com, Jakarta - Bagi siapa pun yang berencana menurunkan berat badan, lari adalah salah satu latihan pertama yang terlintas dalam pikiran.
Baca Juga
Advertisement
Lari termasuk dalam salah satu cara yang efektif. Berlari dengan kecepatan 5 mph selama 30 menit seharusnya membakar sekitar 298 kalori.
Namun, beberapa orang tidak terlalu suka berlari. Mungkin karena itu melelahkan di lutut dan persendian mereka, atau mungkin mereka hanya menganggapnya membosankan.
Situs Bright Side menemukan beberapa latihan lain yang dapat membakar lebih banyak lemak daripada lari. Berikut selengkapnya dikutip dari laman brightside.me, Jumat (25/12/2020):
Â
1. Lompat tali - 372 kalori
Ini bukan hanya permainan anak-anak yang populer, ini adalah latihan yang umum di antara banyak atlet.
Lompat tali bisa menjadi latihan kardio yang bagus. Karena bisa dilakukan dengan lebih dari satu cara.
Â
Advertisement
2. Berenang - 409 kalori
Berenang adalah pilihan yang bagus untuk membakar kalori dan mencegah banyak penyakit pada saat bersamaan.
Ini adalah cara yang efektif untuk menghindari diabetes, stroke, dan gagal jantung. Selain itu, ini membantu memperkuat otot.
Â
3. Panjat Tebing - 409 kalori
Ini adalah cara yang mendebarkan dan menyenangkan untuk membakar kalori. Panjat tebing melatih otot-otot dari hampir seluruh tubuh, dan manfaatnya dapat dirasakan bahkan dalam kesehatan mental Anda, karena meningkatkan fokus dan efisiensi diri.
Â
Advertisement
4. Bersepeda - 614 kalori
Kehilangan kalori bisa didapatkan dengan mengendarai sepeda. Menambahkan beberapa sprint selama bersepeda mungkin juga efektif.
Selain sebagai latihan yang baik, ini juga bermanfaat untuk otot dan jantung Anda, ini adalah cara bertransportasi yang nyaman dan ramah lingkungan.
Â
5. Aerobik - 372 kalori
Aerobik adalah salah satu aktivitas paling menarik di pusat kebugaran, biasanya diiringi dengan musik bertempo sedang yang meningkatkan suasana hati.
Latihan ini tidak hanya bagus untuk membakar lemak, tetapi juga meningkatkan kesehatan jantung. Karena step aerobik tidak membebani persendian, ini adalah latihan yang baik untuk dilakukan oleh penderita osteopenia atau osteoporosis.
Advertisement