Liputan6.com, Zagreb - Setelah gempa bumi hebat melanda ibu kota Kroasia, Zagreb pada Maret tahun ini, serangkaian gempa kecil lainnya menghantam negara di selatan ibu kota itu pada Senin 28 Agustus 2020 waktu setempat.
Yang terkuat dengan kekuatan magnitudo 5, memiliki pusat gempa sekitar 12 kilometer barat daya Sisak, 60 km selatan Zagreb.
Gempa kedua dan ketiga memiliki magnitudo yang lebih kecil yaitu 4,7 dan 4,1, menurut layanan seismologi Kroasia. Banyak lindu lain yang kekuatannya kurang signifikan.
Advertisement
"Guncangan dirasakan di seluruh Kroasia tengah," menurut media seperti dikutip salah satunya dari Balkan Insight, Selasa (29/12/2020).Â
Kerusakan terparah terjadi di kota Sisak dan Petrinja di dekatnya, tetapi sejauh ini belum ada laporan tentang kemungkinan korban atau tingkat kerusakan material.
"Balai kota rusak dan batu bata serta tembok plester rubuh," ujar Wali Kota Petrinje, Darinko Dumbovic, mengatakan kepada televisi N1. "Orang-orang di jalanan, panik. Beberapa fasilitas rusak parah sehingga warga takut untuk memasukinya. Kami akan mencoba mencari solusi untuk semua orang yang tidak bisa tidur di rumah mereka dan menyelamatkan mereka," katanya.
Gempa juga membuat khawatir orang-orang di di ibu kota Kroasia, Zagreb, menurut laporan.
Perdana Menteri Andrej Plenkovic dan Presiden Zoran Milanovic kemudian memeriksa situasi pasca-gempa bumi di Petrinja dan Sisak.
"Kami sudah memiliki banyak pengalaman dengan gempa bumi; kami akan mencoba membuat daftar kerusakan dan membantu Sisak, Petrinja, dan lainnya yang terkena dampak gempa sehingga kerusakan segera diperbaiki," kata Plenkovic dalam kunjungannya ke Sisak.
Saksikan Juga Video Ini:
Trauma 9 Bulan Lalu, Gempa Terkuat dalam 140 Tahun Terakhir
Tiga gempa bumi besar yang mengguncang Zagreb pada 22 Maret rupanya menyisakan trauma tersendiri bagi warga. Kala itu, salah satu dari dua menara di katedral ibu kota ambruk, ribuan bangunan pun rusak.
Sementara itu, puluhan orang dilaporkan terluka.
Itu adalah gempa terkuat di Zagreb dalam 140 tahun terakhir. Kekuatan gempa pertama tercatat 6,24, yang kedua 5,3 dan yang ketiga berkekuatan 5 skala Richter.
Sembilan bulan setelah gempa melanda daerah Zagreb, banyak korban masih belum tahu kapan rumah mereka akan dibangun kembali - dan menghadapi musim dingin yang panjang di flat sewaan, hostel atau bahkan kontainer.
Advertisement