Liputan6.com, Jakarta - Berita Top 3 Liputan6.com hari ini dimulai dengan artikel tentang kandidat vaksin COVID-19 buatan China yang berasal dari darah simpanse. Vaksin ini siap diuji ke manusia.
Baca Juga
Advertisement
Artikel yang juga masuk dalam Top 3 yaitu, posisi Indonesia dalam kasus Corona COVID-19 yang berada di peringkat dua di Asia-Pasifik juga menjadi sorotan.
Artikel ketiga yang juga banyak dibaca yaitu rekor dunia baru yang diciptakan oleh Korea soal Matahari Buatan. Sebelumnya, China juga membuat heboh dengan projek serupa.
Demikian selengkapnya Top 3 kanal Global Liputan6.com, Rabu (30/12/2020):
Â
1. Kandidat Vaksin COVID-19 Buatan China dari Darah Simpanse Siap Diuji Coba ke Manusia
Kandidat vaksin COVID-19 buatan China bertambah. Vaksin vektor adenovirus untuk mengatasi Virus Corona COVID-19 itu kini siap menjalani uji coba terhadap manusia di dalam dan luar China.
Para peneliti dari Universitas Tsinghua, Universitas Kedokteran Tianjin, dan perusahaan Walvax Biotechnology Co., Ltd. yang berbasis di Kunming, mulai mengembangkan vaksin tersebut sejak awal merebaknya epidemi COVID-19. Jika dibandingkan dengan kandidat lainnya, vaksin tersebut diproduksi menggunakan darah simpanse.
Karena pada umumnya tidak ada antibodi penetral adenovirus simpanse yang tersimpan di tubuh manusia, vaksin dengan virus tersebut sebagai pembawanya akan mendapat keuntungan berupa reaksi merugikan yang rendah, kapasitas produksi yang tinggi, dan imunitas yang kuat pascavaksinasi, papar Zhang Linqi, kepala peneliti dari Universitas Tsinghua.
Â
Advertisement
2. Kasus Virus Corona COVID-19 Indonesia Kini Peringkat 2 di Asia-Pasifik
Kasus COVID-19 di Indonesia belum mereda, bahkan kasus hariannya masih tinggi. Total kasus Virus Corona di Indonesia mencapai 720 ribuan dan tertinggi nomor 2 di Asia-Pasifik.
Berdasarkan data Johns Hopkins University, kasus COVID-19 tertinggi di Asia-Pasifik berada di India. Kasus di Indonesia tertinggi di Asia Timur dan Asia Tenggara.
Berikut 5 negara dengan kasus COVID-19 tertinggi di Asia-Pasifik:
3. Matahari Buatan Korea Cetak Rekor, Apa Bedanya dengan Milik China?
Rekor dunia baru untuk plasma berkelanjutan suhu tinggi baru saja dipecahkan oleh perangkat Korea Superconducting Tokamak Advanced Research (KSTAR). Alat yang disebut sebagai Matahari Buatan Korea Selatan itu dapat mencapai suhu ion di atas 100 juta derajat Celcius selama 20 detik.
Matahari Buatan Korea menggunakan medan magnet untuk menghasilkan dan menstabilkan plasma ultra-panas, dengan tujuan akhir mewujudkan daya fusi nuklir sebagai sumber energi bersih yang berpotensi tidak terbatas.
Dengan begitu, alat tersebut dapat mengubah cara manusia memberi daya pada kehidupan, jika bisa membuatnya berfungsi sebagaimana mestinya.
Advertisement