Sukses

9 Pengakuan Ardito Widjono, Dokter Indonesia di Inggris yang Disuntik Vaksin COVID-19

Bagaimana rasanya setelah mendapat vaksin COVID-19? Berikut ini sembilan fakta yang diungkap Dokter Ardito, orang Indonesia yang jadi anggota NHS di Inggris.

Liputan6.com, Jakarta - Ardito Widjono, dokter Indonesia yang bekerja di salah satu RS di Inggris sudah mendapatkan dosis pertama vaksin COVID-19. Anggota NHS itu berbagi pengalamannya setelah menerima proses tersebut, via diskusi publik Dewan Pers dan BBC Media Action kerja sama dengan Kedutaan Inggris di Jakarta pada Jumat 8 Januari 2021.

Bagaimana rasanya setelah mendapat vaksin COVID-19 tersebut? Berikut ini sembilan fakta yang diungkap Dokter Ardito, Liputan6.com rangkum Rabu (13/1/2021):

1. Disuntik dosis pertama vaksin COVID-19 Pfizer/BioNTech. 

"Untuk saya, merasa beruntung sekali bisa dapat vaksin secepat itu," katanya seperti disampaikan dalam Diskusi Publik Dewan Pers dan BBC Media Action kerja sama dengan Kedutaan Inggris di Jakarta pada Jumat 8 Januari 2021.

2. Sempat pegal-pegal setelah mendapatkan vaksin, selang beberapa jam bisa kembali melanjutkan pekerjaannya.

3. Efek samping dari vaksin Pfizer/BioNTech 85% hanya pegal-pegal di tangan dan 30% - 50% demam, pegal-pegal, dan juga sakit tenggorokan selama satu sampai dua hari.

"Namun, dibanding efek COVID, ini jauh lebih preferable." jelasnya. Maka itu, Dokter Ardito menrekomendasi agar masyarakat menerima vaksinasi COVID-19 yang disediakan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 3 halaman

Percaya dengan Sinovac

4. Merasa mempunyai semangat dan harapan baru dengan adanya vaksin COVID-19. 

5. Meyakinkan pasien-pasiennya bahwa vaksin COVID-19 adalah satu-satunya cara agar yakin keluarga dan teman aman.

"Kalau Anda benar-benar mau memastikan keluarga dan teman-teman Anda aman, this is the only way," katanya dalam Diskusi Publik Dewan Pers dan BBC Media Action kerja sama dengan Kedutaan Inggris di Jakarta pada Jumat 8 Januari 2021.

6. Butuh dua dosis vaksin COVID-19 untuk mencapai imunitas penuh. Setidaknya dengan jeda dua pekan setelah suntik dosis pertama.

7. Menurut Dokter Ardito, untuk mencapai herd immunity, harus ada minimal 70% dari masyarakat yang sudah tervaksinasi.

8. Walau mendapatkan jenis vaksin COVID-19 yang berbeda dengan Indonesia, Dokter Ardito tetap percaya dengan keefektivitasan Sinovac.

9. Pengalaman suntik vaksin COVID-19 jadi bekal untuk membuat orang lain meyakini efek baik vaksinasi guna menyembuhkan infeksi Virus Corona COVID-19.

Reporter : Paquita Gadin

3 dari 3 halaman

Infografis Hindari 5 Hal Saat Pakai Masker Cegah COVID-19