Liputan6.com, Jakarta- Total infeksi Virus Corona COVID-19 di seluruh dunia pada Selasa (9/2/2021) per pukul 08.30 WIB telah mencapai 106.442.696 kasus, dan 59.345.117 di antaranya telah dinyatakan sembuh berdasarkan COVID-19 Dashboard by the Center for Systems Science and Engineering (CSSE) at Johns Hopkins University.
Total 2.324.110 orang di dunia tercatat telah meninggal dunia akibat COVID-19, seperti dikutip dari gisanddata.maps.arcgis.com.
Baca Juga
Data Johns Hopkins University juga menunjukkan bahwa India berada di posisi teratas untuk pasien pulih yaitu 10.534.505 lalu disusul Brasil sebanyak 8.478.818.Â
Advertisement
Infeksi di Amerika Serikat, negara dengan jumlah kasus COVID-19 terbesar di dunia, telah mencapai 27.083.278.
Negara Bagian New York mencatat jumlah pasien sembuh COVID-19 terbanyak di AS, yaitu 133.470 orang pulih.
India, Brasil, Inggris dan Rusia sekarang tercatat sebagai negara dengan kasus infeksi terbesar setelah AS.
India berada di posisi kedua dengan jumlah infeksi Virus Corona COVID-19 terbesar di dunia, sebanyak 10.838.194 kasus.Â
Selanjutnya, kasus COVID-19 terbesar ketiga di dunia tercatat di Brasil, sebanyak 9.524.640 infeksi.
Inggris berada di posisi keempat di dunia untuk kasus COVID-19 terbanyak, dengan 3.971.309 infeksi dan 10.320 orang sembuh.
Rusia sekarang ada di posisi kelima untuk kasus terbanyak, tercatat memiliki 3.939.162 infeksi dan 3.434.163 orang sembuh.
Â
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Berikut Ini:
2,93 Juta Anak di AS Positif COVID-19
Dikutip dari laman CNN, ada sekitar total 2,93 juta anak di AS yang telah dites positif COVID-19 pada 4 Februari, menurut American Academy of Pediatrics.
Laporan American Academy of Pediatrics juga menunjukkan bahwa pekan lalu, 117.518 kasus baru COVID-19 pada anak diidentifikasi melalui pengujian.
Jumlah itupun mengalami peningkatan hingga 10% dalam kasus COVID-19 pada anak-anak selama dua pekan.
Diketahui, anak-anak mewakili 12,9% dari semua kasus Virus Corona COVID-19 di AS.
Anak-anak terdiri antara 6% dan 18% dari mereka yang dites COVID-19, dan 7% hingga 29% tes untuk anak-anak itu berujung positif, tergantung pada negara bagian.
Namun, anak-anak masih dianggap jauh lebih kecil kemungkinannya mengalami gejala COVID-19 yang parah atau meninggal karena infeksi daripada orang dewasa.
Sementara itu, anak-anak mewakili 1,2% hingga 2,9% dari total pasien rawat inap COVID-19 di AS, berdasarkan informasi yang diberikan oleh 24 negara bagian dan Kota New York.
Terdapat hanya 0,1% -2,3% dari semua kasus COVID-19 pada anak yang membutuhkan rawat inap.
Adapun 11 negara bagian yang melaporkan nol kematian dari anak-anak di antara 43 negara bagian yang memberikan data tentang kematian akibat Virus Corona COVID-19.
Negara bagian yang melaporkan kasus Virus Corona parah, juga tidak melihat lebih dari 0,05% kematian pada anak-anak di antara semua kasus COVID-19 yang dikonfirmasi.
Advertisement