Sukses

Gubernur Texas Cabut Aturan Wajib Pakai Masker

Gubernur Texas Greg Abbott mencabut aturan wajib memakai masker di negara bagiannya.

Liputan6.com, Austin - Gubernur Negara Bagian Texas Greg Abbott mencabut aturan wajib memakai masker di negara bagiannya, meski adanya peringatan otoritas kesehatan Amerika Serikat (AS) tentang langkah pencegahan Virus Corona COVID-19.

Selain itu, Abbott juga mengizinkan kembali perekonomian di Texas dibuka 100 persen di tengah pandemi Virus Corona COVID-19.

"Selama hampir setengah tahun, sebagian besar bisnis telah buka 75 persen atau 50 persen dan selama waktu itu, terlalu banyak orang Texas yang kehilangan kesempatan kerja," kata Abbott, seperti diansir AFP, Rabu (3/3/2021).

"Terlalu banyak pemilik usaha kecil yang berjuang untuk membayar tagihan mereka," kata gubernur dari Partai Republik itu dalam pidatonya di forum Kamar Dagang Lubbock.

"Ini harus diakhiri. Sekarang waktunya untuk membuka Texas 100 persen," ujar, dan disambut sorakan serta tepuk tangan dari para hadirin.

"Setiap bisnis yang ingin buka harus buka," ucap Abbot.

Ia kemudian menjelaskan bahwa pencabutan pembatasan dilakukan karena vaksin Virus Corona telah tiba dan tes serta perawatan untuk COVID-19 semakin baik.

"Texas sekarang memiliki alat untuk melindungi orang Texas dari virus," sebutnya.

Sebelumnya, Abbot telah memberlakukan aturan wajib masker di negara bagian terpadat kedua di AS itu delapan bulan lalu.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Berikut Ini:

2 dari 3 halaman

Direktur CDC AS Khawatirkan Pencabutan Wajib Masker

Dalam pernyataan terbaru, Abbot menyampaikan perintah eksekutif yang membatalkan perintah eksekutif terkait aturan wajib masker dan pembatasan COVID-19. 

Langkah tersebut akan berlaku mulai Rabu (3/3) waktu setempat.

Namun, keputusan Abbot mencabut pembatasan itu diambil saat datangnya peringatan dari Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), Rochelle Walensky.

"Saya benar-benar khawatir tentang laporan bahwa lebih banyak negara bagian mencabut kebijakan kesehatan masyarakat yang tepat yang kami rekomendasikan untuk melindungi warga dari COVID-19," kata Walensky.

"Saya tetap sangat prihatin tentang potensi pergeseran lintasan pandemi," tuturnya.

Walensky juga menuturkan, "Sekarang bukan waktunya untuk melonggarkan pengamanan kritis yang kita tahu dapat menghentikan penyebaran COVID-19".

"Teruskan memakai masker yang pas dan mengambil tindakan pencegahan kesehatan masyarakat lainnya yang kami tahu berhasil," tambahnya.

3 dari 3 halaman

Infografis 8 Tips Nyaman Pakai Masker Cegah COVID-19