Liputan6.com, Singapura - Singapura melaporkan 13 kasus COVID-19 baru pada Minggu 7 Maret siang. Semuanya merupakan kasus impor.
Dikutip dari laman Channel News Asia, Senin (8/3/2021) semua 13 orang yang dinyatakan positif langsung ditempatkan di rumah setelah tiba di Singapura, kata Kementerian Kesehatan (MOH).
Tidak ada infeksi menular lokal baru yang dilaporkan di masyarakat atau di asrama pekerja migran. Dari 13 kasus, 12 tidak menunjukkan gejala.
Advertisement
Baca Juga
Kasus gejala tunggal adalah pemegang izin kerja berusia 34 tahun dari India. Tanggal timbulnya gejalanya adalah 5 Maret, dan dia dipastikan terinfeksi COVID-19 keesokan harinya.
Dari sepuluh pemegang izin kerja, mereka datang dari Bangladesh, India, Indonesia, Myanmar dan Filipina -- tujuh orang adalah PRT asing. Satu kasus adalah pemegang kartu pelajar yang tiba dari Sri Lanka, dan dua adalah pemegang kartu kunjungan jangka pendek dari Bangladesh dan Sri Lanka.
15 lebih pasien COVID-19 telah dipulangkan dari rumah sakit atau fasilitas isolasi komunitas, sehingga jumlah yang pulih di Singapura menjadi 59.894.
Saat ini terdapat 24 pasien yang masih dirawat di rumah sakit yang sebagian besar dalam keadaan stabil atau membaik. Salah satu kasus berada dalam kondisi kritis di unit perawatan intensif.
Â
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Â
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan Video Berikut Ini:
Vaksinasi Warga Singapura
Lebih dari 350.000 penduduk Singapura telah menerima dosis pertama vaksin COVID-19, termasuk sekitar 80 persen petugas kesehatan, kata Menteri Kesehatan Gan Kim Yong.
Sebanyak 215.000 warga Singapura telah menerima dosis kedua, kata Gan kepada Parlemen selama rapat Komite Pasokan Kementerian Kesehatan.
Dia juga menambahkan bahwa lebih dari 40.000 lansia berusia 70 tahun ke atas telah menerima dosis pertama vaksin pada hari Kamis.
Program vaksinasi akan segera diluncurkan untuk manula berusia 60 tahun ke atas, katanya.
Hingga Minggu, Singapura telah melaporkan total 60.033 kasus COVID-19.
Advertisement