Liputan6.com, Antananarivo - Sebuah kejadian tak terduga terjadi di Madagaskar baru-baru ini.
Melansir dari CGTN Africa, Jumat (19/3/2021), terdapat 19 orang tewas karena keracunan makanan setelah memakan penyu pada Kamis lalu.
Dari 19Â orang tersebut, sembilan di antaranya adalah anak-anak.
Advertisement
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan Juga Video Berikut Ini:
Sebelumnya kasus keracunan makanan sering terjadi
Menurut Badan Pengendalian Kesehatan dan Keamanan Pangan, terdapat 34 orang dirawat di rumah sakit di Vatomandry, sebelah timur pulau tersebut.
Mereka dirawat setelah mengkonsumsi spesies yang dilindungi yaitu penyu, kemudian sepuluh dari mereka meninggal.
Sembilan orang lainnya, semuanya anak-anak, tewas di rumah setelah makan daging dari penyu yang sama, menurut pernyataan gubernur wilayah itu.
Otoritas kesehatan telah memperingatkan agar tidak memakan penyu, serta sekitar 20 spesies ikan lain, yang memakan ganggang yang dapat menjadi racun selama musim panas November-Maret.
Puluhan kasus keracunan makanan telah terjadi setiap tahun di pesisir Madagaskar dan kematian sering terjadi.
Enam belas kematian tercatat dalam dua insiden di musim panas selama tahun 2017 hingga tahun 2018.
Â
Reporter: Veronica Gita
Advertisement