Alasan Mendengarkan Musik Saat Bangun Tidur Sangat Baik Bagi Tubuh

Liputan6.com, Jakarta - Musik dapat memperlihatkan sisi yang terbaik dari diri seseorang, terutama jika mendengarkannya di pagi hari.

Mengutip dari Bright Side, Selasa (23/3/2021), jika seseornag biasanya bangun dengan perasaan kesal, maka dapat diatasi dengan menyalakan daftar putar musik atau lagu favorit.

Dengan cara ini maka akan langsung merasa lebih bahagia dan lebih produktif.

Bisa juga dengan cara menyesuaikan suara alarm pada ponsel, karena ini juga memengaruhi cara seseorang untuk bangun tidur dan memulai hari.

Maka dari itu ada beberapa alasan pentingnya mendengarkan musik agar dapat mengubah hari menjadi lebih baik.

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Juga Video Berikut Ini:

Mendengarkan musik menjadi salah satu cara meningkatkan daya tahan tubuh di tengah pandemi Covid-19. Dokter Konsulen Psikosomatik, Rudi Putranto menjelaskan bahwa mendengarkan musik yang menyenangkan akan memperbaiki perasaan seseorang dan membuat te...

2 dari 8 halaman

1. Menurunkan kadar kortisol

Penyebab Telinga Berdengung — Ilustrasi Mendengarkan Musik Credit: pexels.com/Burst

Menurut penelitian, dengan mendengarkan musik dapat mengurangi stres apalagi jika mendengarkan musik favorit.

Hormon stres, kortisol, akan turun, dan tampaknya musik mempercepat waktu pemulihan setelah peristiwa pemicu stres.

Jadi, masuk akal jika memulai hari dengan lagu yang bagus, karena dapat menghilangkan stres yang disebabkan oleh faktor eksternal, dan itu akan menjadi awal yang baik untuk hari itu.

3 dari 8 halaman

2. Meningkatkan kadar dopamin

Ilustrasi lagu, musik, konser. (Photo by matthew deltoro on Unsplash)

Suasana hati bisa langsung berubah saat memainkan sebuah lagu.

Musik dapat meningkatkan produksi hormon dopamin, yang merupakan salah satu hormon "bahagia" yang berhubungan langsung dengan kesenangan.

Ini akan membantu meredakan perasaan negatif tertentu dari kecemasan dan depresi.

Jadi jika Anda bangun dengan perasaan sedih, bisa diatasi dengan menyalakan playlist musik.

4 dari 8 halaman

3. Menstimulasi ingatan

Mendengarkan Lagu yang Kamu Suka — Ilustrasi Mendengarkan Musik Credit: pexels.com/Tirachard

Musik dapat membantu seseorang untuk mengingat lebih banyak hal.

Tidak peduli apakah orang tersebut menyukai lagu yang ceria atau lambat.

Fungsi kognitif akan meningkat setelah mengaktifkan jingle, dan seiring waktu akan mendapatkan keuntungan dari memori yang lebih kuat, menurut sebuah penelitian.

Dan ketika ingatan terbentuk, kelompok neuron tertentu diaktifkan kembali.

5 dari 8 halaman

4. Meningkatkan sistem kekebalan

Birama — Ilustrasi Bermain Musik Credit: pexels.com/Milan

Mendengarkan musik dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh seseorang. Suara lagu membantu tubuh memproduksi lebih banyak antibodi dan sel pembunuh alami.

Sel-sel ini dapat membantu untuk menyerang virus apa pun yang mungkin tertular. Pada dasarnya, sistem kekebalan akan lebih efektif dalam melawan penyakit apa pun.

6 dari 8 halaman

5. Mengurangi rasa grogi

Bisa Membuatmu Lebih Tenang — Ilustrasi Mendengarkan Musik Klasik Credit: pexels.com/ElenaB

Menurut sebuah penelitian, musik yang dinikmati dapat berkontribusi secara signifikan terhadap keadaan pikiran manusia.

Jika bangun dengan mendengarkan suara mungkin akan mengalami rasa pusing di pagi hari, namun hal ini akan membuat seseorang bangun lebih cepat, dan lebih waspada.

Pada dasarnya, ini akan memiliki efek memberi energi. Suara alarm mungkin tidak memberikan hasil yang sama.

7 dari 8 halaman

6. Meningkatkan kreativitas

Mempertajam Memori dan Daya Ingat — Ilustrasi Mendengarkan Musik Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio

Sebelum menuju ke meja komputer atau laptop, pasang headphone dan dengarkan musik, terutama lagu-lagu bahagia.

Tampaknya jenis jingle ini akan membuat seseorang menjadi orang yang lebih kreatif, jadi semua ide yang Anda tunggu akan datang melalui bantuan musik yang didengarkan.

Jika memulai hari kerja dengan menjadi lebih produktif, itu pasti akan membuat Anda merasa nyaman dengan diri sendiri.

Reporter: Veronica Gita

8 dari 8 halaman