Liputan6.com, Jakarta - Coca-Cola diketahui telah menjual lebih dari 1,9 miliar produk setiap hari di 200 negara berbeda, namun sebelum produksi, minuman ini tidak terlihat seperti minuman yang kita beli di toko saat ini.Â
Ada banyak produk ikonik yang terbuat dari bahan-bahan yang mungkin tidak pernah kita pikirkan sebelumnya. Misalnya, cat kuku hanyalah sepotong bahan seperti kapas sebelum diproses, atau sebenarnya ada lilin di dalam lampu.
Baca Juga
Melansir Bright Side, Rabu (5/5/2021) inilah kebenaran di balik pertanyaan yang paling sering diajukan dan apa yang ditemukan tentang beberapa produk yang sebagian besar dari kita miliki di rumah.
Advertisement
Saksikan Video Berikut Ini:
Cat Kuku
Sementara banyak jenis kosmetik lain memiliki sejarah panjang dan berusia ribuan tahun, cerita ini tidak sama untuk cat kuku. Ini sebenarnya adalah penemuan modern dari abad ke-20.Â
Di Mesir kuno, mereka menggunakan hena untuk mengecat kuku mereka dan ini jelas tidak sama dengan produk yang kita gunakan saat ini.
Sebagian besar perusahaan menggunakan berbagai jenis bahan dan bahan kimia untuk membuat cat kuku. Salah satu bahan ini sama untuk semua orang, nitroselulosa. Bahan ini sebenarnya cair tetapi dicampur dengan potongan kapas yang hampir mikroskopis.
Advertisement
Permen Karet
Orang-orang di berbagai belahan dunia biasa mengunyah berbagai jenis zat aromatik sebagai penyegar atau untuk mengatasi dahaga. Beberapa di antaranya adalah lilin lebah, ranting aromatik, dan getah pohon.
Saat ini, permen karet modern terbuat dari getah seperti getah alami yang diekstrak dari pohon. Beberapa yang digunakan untuk permen karet adalah jelutung, pinus rosin, atau gutta-percha. Bentuk pertama adalah cairan yang terlihat seperti susu.
Sapu
Orang-orang di seluruh dunia membeli sekitar 1 juta botol plastik per menit, dan ini adalah angka yang sangat mengkhawatirkan karena sangat buruk bagi planet ini. Itulah mengapa menemukan cara yang berguna dan praktis untuk menggunakan kembali plastik setelah digunakan adalah penting.
Meski ada banyak jenis sapu, ada yang menggunakan botol plastik daur ulang. Sebenarnya, ini adalah cara kreatif untuk menggunakan kembali plastik dan membantu menyelamatkan lingkungan.
Advertisement
Keripik Kentang
Keripik kentang adalah salah satu camilan paling populer. Bagian terbaiknya adalah mereka datang dalam berbagai rasa. Namun, meski tampak seperti irisan kentang, sebenarnya tidak.Â
Untuk membuat keripik kentang, kebanyakan perusahaan membuat campuran air, serpihan kentang, dan tepung jagung.
Setelah itu adonan ditekan menjadi adonan dan dipotong dengan cetakan berbentuk keripik. Proses selanjutnya adalah menggorengnya, yang berlangsung sekitar 11 detik. Setelah minyak berlebih dikeringkan, mereka dibumbui dengan rempah-rempah, dikemas, dan dikirim ke toko.
Â
Reporter: Lianna Leticia