Perempuan Ini Dapatkan Kembali Hadiah Rp 14,2 Miliar Usai Buang Tiket Lotere

Lea Rose Fiega memamerkan tiket lotere yang dimenangkannya, di markas Massachusetts Lottery Commission,di Boston, Amerika Serikat. (Photo credit: Massachusetts Lottery Commission Photo via AP)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang perempuan asal Southwick, Massachusetts, Amerika Serikat, Lea Rose Fiega tidak sengaja membuang tiket lotere yang dimenangkannya, senilai US$ 1 juta atau setara 14,2 miliar rupiah.

Namun berkat bantuan pemilik toko tempat Fiega membeli tiket lotere itu, ia berhasil mendapatkannya kembali.

Fiega membeli tiket lotere Diamond Millions seharga 30 dolar AS pada Maret 2021 di toko swalayan Lucky Stop di Southwick, yang berdekatan dengan tempat ia bekerja.

"Saya sedang terburu-buru, saat istirahat makan siang, dan langsung menggaruknya dengan sangat cepat, dan melihatnya, dan tampaknya tidak seperti pemenang, jadi saya menyerahkannya kepada mereka untuk dibuang," kata Fiega, seperti dilansir Associated Press, Jumat (27/5/2021).

Tiket itu tergeletak di belakang konter selama 10 hari lamanya.

"Suatu malam, saya sedang memeriksa tiket dari tempat sampah dan menemukan bahwa dia tidak menggores nomornya," unglap Abhi Shah, putra pemilik swalayan kepada WWLP-TV.

"Saya menggosok tiketnya dan ternyata ada hadiah US$ 1 juta tertera di bawahnya," cerita Shah.

Seiring dengan menurunnya tingkat vaksinasi di Amerika, beberapa negara bagian berupaya keras untuk melawan keengganan vaksinasi dengan insentif yang kreatif. Ikuti liputan VOA selengkapnya.

2 dari 3 halaman

Kebaikan Pemilik Swalayan

(Foto: Ilustrasi dolar AS, investasi, uang. Dok Unsplash/Pepi Stojanovski)

Fiega adalah pelanggan tetap di swalayan tersebut, yang memudahkan pemilik mengetahui siapa yang membuang tiket lotere tersebut.

Setelah mendapati hadiah di balik tiket lotere itu, Shah pun langsung menuju ke tempat di mana Fiega bekerja.

"Dia datang ke kantorku dan berkata 'Ayah dan Ibuku ingin bertemu denganmu," kata Fiega.

"Saya mengatakan kepadanya bahwa 'Saya sedang bekerja,' dan dia berkata 'tidak, kamu harus datang.' Jadi saya pergi ke sana dan saat itulah mereka memberi tahu saya. Saya benar-benar tidak percaya. Saya pun menangis, dan memeluk mereka," ungkapnya.

Fiega bercerita ketika dirinya sempat berjuang melawan COVID-19 pada Januari 2021, dan ketika sembuh, ia merasa hal itu seperti "memenangkan lotre".

"Maksudku, siapa yang melakukan itu? Mereka orang-orang hebat. Saya sangat diberkati," tutur Fiega.

Toko tersebut pun mendapat bonus US$ 10.000 dari komisi lotere negara bagian untuk menjual tiket pemenang.

Fiega juga memberi keluarga pemilik toko itu hadiah tambahan.

Sisa dari hadiah lotere itu pun Fiega tabung untuk masa pensiunnya.

3 dari 3 halaman