Liputan6.com, Jakarta - Dokter kontrak di Malaysia melakukan aksi walk out pada Senin (26/7/).
Aksi tersebut dilakukan untuk menyampaikan tuntutan agar ada posisi permanen bagi para dokter.
Berita tentang dokter kontrak di Malaysia walk out, dan bagaimana nasib pasien menjadi berita terpopuler di kanal Global Liputan6.com, Selasa (27/7/2021).
Advertisement
Berita populer lainnya membahas tentang vaksin COVID-19 yang dikembangkan di Swedia.
Vaksin itu, dikemas dalam bentuk inhaler seperti obat asma.
Adapun berita yang paling disorot lainnya, yaitu tentang Arab Saudi yang mengevakuasi 200 warganya dari Indonesia karena COVID-19.
Pemulangan itu dimulai pada 26 Juli 2021.
Selengkapnya dalam Top 3 Global Liputan6.com berikut ini:
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
1. Dokter Kontrak di Malaysia Walk Out, Bagaimana Nasib Pasien?
Dokter kontrak di Malaysia melaksanakan aksi walk out pada Senin (26/7/2021). Aksi ini tak terkait COVID-19, melainkan tuntutan agar ada posisi permanen bagi para dokter.
Grup Hartal Doktor Kontrak di Facebook membagikan media para dokter yang walk out di berbagai lokasi. Para dokter walk out sambil membawa tulisan menuntut kepastian karier sebagai dokter permanen di sistem kesehatan negara.
Seorang dokter membawa tulisan "Memberontak Tapi Mengutamakan Pesakit." Sebelum beraksi, para dokter memang diingatkan untuk kembali ke rumah sakit bila dibutuhkan sehingga perawatan tak terganggu.
Advertisement
2. Mirip Obat Asma, Vaksin COVID-19 Inhaler Dikembangkan di Swedia
Perusahaan Iconovo di Swedia sedang mengembangkan vaksin COVID-19 yang dikemas dalam bentuk inhaler seperti obat asma. Ukurannya bisa lebih kecil dari kotak korek api dan harganya terjangkau.
"Ini mudah dan ini sangat murah untuk diproduksi," ujar CEO Iconovo, Johan Waborg, seperti dilaporkan BBC, Senin (26/7/2021).
"Kamu hanya perlu mencabut slip plastik kecilnya dan inhaler vaksinnya aktif, dan kamu hanya perlu memasukannya ke dalam mulut, menarik napas dan hembuskan," ujarnya.
3. Arab Saudi Evakuasi 200 Warganya dari Indonesia karena COVID-19 Mulai Hari Ini 26 Juli 2021
Hampir 200 warga Arab Saudi diperkirakan akan kembali ke negaranya dari Indonesia mulai hari ini, Senin (26/7/2021) sampai 1 Agustus 2021.
Hal ini disampaikan Essam Bin Abed Al-Thaqafi, duta besar Arab Saudi untuk Indonesia, demikian dikutip dari laman saudigazette, Senin (26/7/2021).
Berbicara dalam sebuah acara di Al-Ekhbariya TV, Duta Besar Saudi menambahkan bahwa saat ini ada dua warga negara yang kritis setelah terinfeksi varian COVID-19. Arab Saudi sebelumnya telah melarang warganya bepergian ke Indonesia secara langsung atau tidak langsung karena kekhawatiran virus corona yang meningkat.
Advertisement