Sukses

17 Agustus: 207,8 Juta Kasus COVID-19 di Dunia, 4,7 Juta Dosis Vaksin Disalurkan

Per 17 Agustus 2021, 207.834.266 juta Orang di Dunia Positif COVID-19, 4.371.025 juta meninggal dunia.

Liputan6.com, Jakarta - Total infeksi Virus Corona COVID-19 di seluruh dunia pada hari Selasa per pukul 12.40 WIB telah mencapai 207.834.266 kasus, berdasarkan data Johns Hopkins University.

4.371.025 orang di dunia tercatat telah meninggal dunia akibat COVID-19, seperti dikutip dari gisanddata.maps.arcgis.com, Selasa (17/8/2021).

Data Johns Hopkins University juga menunjukkan ada 4.714.030.343 dosis vaksin COVID-19 yang sudah diberikan di seluruh dunia.

Data Johns Hopkins University telah disesuaikan, sehingga kasus yang disorot adalah yang selama 28 hari terakhir.

Ada tambahan 16.908.214 kasus COVID-19 di dunia dalam 28 hari terakhir, dan kematian ada 269.033 jiwa dan 1.220.777.774 miliar dosis vaksin disalurkan.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Dalam 28 Hari Terakhir, Indonesia Hadapi 976.878 Kasus COVID-19

Amerika Serikat, negara dengan kasus COVID-19 tertinggi di dunia, tercatat menghadapi tambahan 2.598.793 kasus COVID-19 dalam 28 hari terakhir, dan 12.707 kematian. 

Di India, 1.081.284 kasus COVID-19 tercatat dalam 28 hari terakhir, dan 17.534 kematian.

987.525 kasus COVID-19 terjadi dalam 28 hari terakhir di Brasil, dengan 26.844 kematian.

Indonesia tercatat menghadapi 976.878 kasus COVID-19 dalam 28 hari terakhir, juga 44.006 kematian.

Kemudian di Iran, dalam 28 hari terakhir tercatat 902.558 kasus Virus Corona, dan 10.667 kematian baru.

Berikut adalah 5 negara lainnya dengan kasus baru COVID-19 tertinggi dalam 28 hari terakhir, berdasarkan statistik Johns Hopkins University:

 

1. Inggris: 841.881 kasus.

2. Rusia: 626.838 kasus.

3. Prancis: 613.170 kasus.

4. Spanyol: 593.318 kasus.

5. Turki: 556.584 kasus.

3 dari 3 halaman

Infografis 8 Tips Nyaman Pakai Masker Cegah COVID-19