Sukses

21 Agustus: 210 Juta Kasus COVID-19 di Dunia, Infeksi di Iran Salip Brasil

Per 21 Agustus 2021, 210,8 juta Orang di Dunia Positif COVID-19, 4,4 juta meninggal dunia.

Liputan6.com, Jakarta - Total infeksi Virus Corona COVID-19 di seluruh dunia pada hari Sabtu per pukul 13.20 WIB telah mencapai 210.866.755 kasus, berdasarkan data Johns Hopkins University.

4.415.276 orang di dunia tercatat telah meninggal dunia akibat COVID-19, seperti dikutip dari gisanddata.maps.arcgis.com, Sabtu (21/8/2021).

Data Johns Hopkins University juga menunjukkan ada 4.873.137.905 dosis vaksin COVID-19 yang sudah diberikan di seluruh dunia.

Data Johns Hopkins University telah disesuaikan, sehingga kasus yang disorot adalah yang selama 28 hari terakhir.

Ada tambahan 34.068.177 kasus COVID-19 di dunia dalam 28 hari terakhir, dan kematian ada 522.428 jiwa dan 112.457.407.260 dosis vaksin disalurkan.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Iran Hadapi 970.862 Kasus COVID-19 Dalam 28 Hari Terakhir

Amerika Serikat, negara dengan kasus COVID-19 tertinggi di dunia, tercatat menghadapi tambahan 3.210.791 kasus COVID-19 dalam 28 hari terakhir, dan 17.211 kematian. 

Di India, 1.065.767 kasus COVID-19 tercatat dalam 28 hari terakhir, dan 14.119 kematian.

Melampaui Brasil, 970.862 kasus COVID-19 terjadi dalam 28 hari terakhir di Iran, dengan 12.537 kematian.

Brasil tercatat menghadapi 895.656 kasus COVID-19 dalam 28 hari terakhir, juga 25.171 kematian.

Kemudian di Indonesia, dalam 28 hari terakhir tercatat 867.894 kasus Virus Corona, dan 43.383 kematian baru - tertinggi di dunia.

Berikut adalah 5 negara lainnya dengan kasus baru COVID-19 tertinggi dalam 28 hari terakhir, berdasarkan statistik Johns Hopkins University:

Inggris: 796.805 kasus.

Prancis: 644.846 kasus.

Rusia: 610.804 kasus.

Turki: 602.663 kasus.

Thailand: 542.003 kasus.

3 dari 3 halaman

Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi COVID-19