Sukses

KBRI Tokyo Apresiasi Kemenangan Atlet Paralimpiade Sebelum Pulang ke Tanah Air

KBRI Tokyo memberi apresiasi atas kemenangan atlet Paralimpiade sebelum pulang ke Tanah Air.

Liputan6.com, Tokyo - KBRI Tokyo memberikan apresiasi atas kemenangan atlet para-powerlifting Ni Nengah Widiasih (Widi) dan atlet para-cycling M. Fadli Imammuddin (Fadli) yang berhasil meraih medali perak dalam ajang Paralimpiade Tokyo 2020.

Mengutip laman Kemlu, Senin (30/8/2021), Wakil Duta Besar Republik Indonesia (Wadubes RI) untuk Jepang, Tri Purnajaya yang didampingi Kepala Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya Meinarti Fauzie dan  pejabat KBRI Tokyo lainnya juga memberikan apresiasi atas prestasi dan kerja keras Widi dan Fadli dalam laga Paralimpiade Tokyo 2020.

"Selamat atas prestasi Mbak Widi. Terima kasih atas perjuangan Mas Fadli. KBRI Tokyo mengundang dan akan memfasilitasi para pahlawan olahraga peraih medali ini kembali ke Jepang untuk jalan-jalan. Terima kasih atas dukungan dari teman-teman di Indonesia," ujar Tri Purnajaya.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Prestasi di Ajang Olimpiade Tokyo 2020

Widi bersyukur bisa meningkatkan prestasi dalam ajang Paralimpiade Tokyo 2020. Ia mengapresiasi fasilitasi yang diberikan KBRI Tokyo kepada seluruh atlet dan ofisial. 

“Yang pasti senang ya bisa meningkat prestasi saya. Terima kasih sekali kepada KBRI Tokyo dan tentunya doa dari rakyat Indonesia," ujar Ni Nengah Widiasih.

Senada dengan itu, atlet  para-cycling Fadli juga mengucapkan banyak terima kasih kepada KBRI Tokyo atas bantuan dan fasilitas yang diberikan.

KBRI Tokyo dalam kesempatan ini menyampaikan piagam penghargaan dan dua tiket kelas bisnis pulang pergi Jakarta - Tokyo bagi peraih medali perak Ni Nengah Widiasih yang dipersembahkan oleh Pertamina.

KBRI Tokyo juga memberikan omiyage (kenang-kenangan) kepada 4 anggota kontingen Indonesia masing-masing Ni Nengah Widiasih, M. Fadli Imammuddin, pelatih Fadilah Umar dan Yanti.