Liputan6.com, Auckland - Selandia Baru melaporkan 49 kasus baru terkait varian Delta COVID-19, semuanya di kota terbesar Auckland pada Selasa (31/8), sehingga jumlah total kasus dalam wabah komunitas negara itu menjadi 612.
Jumlah total kasus komunitas di Auckland, Selandia Baru sekarang 597 dan di ibu kota Wellington adalah 15, menurut Kementerian Kesehatan.
Baca Juga
Dikutip dari laman Xinhua, Selasa (31/8/2021), semua kasus telah atau akan dipindahkan dengan aman ke fasilitas karantina.
Advertisement
"Tentunya, di bawah prosedur pencegahan dan pengendalian infeksi yang ketat, termasuk penggunaan APD lengkap (Alat Pelindung Diri)," kata Direktur Jenderal Kesehatan Ashley Bloomfield mengatakan pada konferensi pers.
Ada 566 kasus COVID-19 yang secara epidemiologis jelas terkait dengan kasus atau sub-cluster lain, kata Bloomfield.
Dari kasus komunitas saat ini, 33 kasus berada di rumah sakit -- 25 dalam kondisi stabil di bangsal dan delapan kasus dalam kondisi stabil di unit perawatan intensif (ICU)," kata Bloomfield sembari menambahkan ada isolasi dan pencegahan infeksi yang sesuai.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Kasus dari Migran
Selandia Baru juga melaporkan satu kasus baru pada migran yang kembali baru-baru ini.
Kasus tersebut berasal dari Nepal dan tetap berada di fasilitas isolasi dan karantina yang dikelola di Christchurch, menurut pernyataan Kementerian Kesehatan.
Jumlah total kasus aktif yang dikelola di Selandia Baru saat ini adalah 651, dan jumlah total kasus yang dikonfirmasi sejak awal pandemi adalah 3.213, katanya.
Auckland akan tetap berada di kuncian nasional level 4 teratas selama dua minggu ke depan.
Di bawah penguncian Level 4 Siaga, bisnis dan sekolah ditutup kecuali yang lokasi penting seperti supermarket, apotek dan stasiun.
Advertisement