Liputan6.com, Paris - Penyanyi sopran ternama Maria Callas meninggal di Paris pada 16 September 1977, di usianya yang ke-53 tahun.
Lahir di New York tahun 1923 hingga berimigrasi ke Yunani, Callas menunjukkan bakat menyanyinya sedari dini.
Advertisement
Baca Juga
Melansir dari laman History, ketika berusia 13 tahun, ia pergi ke Athena untuk belajar dari seorang penyanyi sopran terkenal, Elvira de Hidalgo. Peran opera utama pertamanya pada tahun 1947, ketika ia muncul di La Gioconda di Verona.
Diakui sebagai penyanyi suara coloratura sopran yang kuat, kariernya melambung dan ia segera muncul di gedung opera seluruh dunia.
Bakatnya membangkitkan kembali karya-karya bel canto abad ke-19 oleh Bellini dan yang lain yang tak pernah ditampilkan selama beberapa dekade. Tahun 1954, “Divine Callas” membuat debutnya di Chicago dalam perannya di opera Norma.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Seorang anak perempuan yang juga penyanyi opera, Irit Stark, tengah menghibur Ayahnya dengan bernyanyi. Sang Ayah sedang mengisolasi diri di rumah guna mencegah Covid-19 karena telah melakukan perjalanan ke Eropa.
Kehidupan Pribadi dan Akhir Karier
Kehidupan pribadi Callas yang heboh diawasi dengan ketat dan dibesar-besarkan oleh pers. Seperti pemogokan profesionalnya dan pertengkarannya dengan saingan.
Sang diva menceraikan suaminya selama bertahun-tahun setelah menjalin hubungan dengan raja perkapalan Yunani, Aristoteles Onassis. Namun, Aristoteles Onassis meninggalkannya dan jatuh cinta pada Jackie Kennedy yang menjanda.
Pada 1970-an, karier Callas menurun drastis dan meninggal pada 1977.
Reporter: Ielyfia Prasetio
Advertisement